JUARA.NET - Memiliki ketenaran yang luar biasa, bintang kelas ringan UFC, Conor McGregor, disebut setara dengan legenda tinju, Mike Tyson.
Duel Conor McGregor vs Dustin Poirier dijadwalkan tampil sebagai headline gelaran UFC 264 pada Minggu (11/7/2021) WIB di Las Vegas.
Duel Conor McGregor vs Dustin Poirier kali ini bertajuk sebagai penyempurna trilogi karena sebelumnya kedua jagoan sudah bertemu sebanyak dua kali.
Pertemuan pertama terjadi pada gelaran UFC 178, di mana saat itu Conor McGregor berhasil keluar sebagai pemenang melalui KO cepat di ronde pertama pada 27 September 2014.
Berselang 7 tahun, Conor McGregor dan Dustin Poirier kembali berjumpa dalam duel ulang di gelaran UFC 257 pada bulan Januari 2021.
Dustin Poirier, yang dianggap sebelah mata saat itu, justru mampu memberikan kejutan dengan berhasil menang melalui KO pada ronde kedua atas Conor McGregor.
Tak menerima hasil pertemuan keduanya berakhir imbang 1-1, Conor McGregor dan Dustin Poirier sepakat mengadakan pertarungan ketiga pada akhir pekan nanti.
Dipastikan bakal kembali bertemu untuk ketiga kalinya, duel antara Conor McGregor vs Dustin Poirier begitu menarik antusiasme banyak pihak dan penggemar UFC.
Baca Juga: UFC 264 - Siapkan Mata! Sean O’Malley Janjikan KO Paling Beda
Melalui pernyataan Presiden UFC, Dana White, antusiasme yang membanjiri gelaran UFC 264 bahkan menyebabkan tiket terjual habis dalam waktu hitungan detik.
Dana White mengatakan habisnya tiket UFC 264 disebabkan karena kehadiran Conor McGregor mampu menarik perhatian penggemar UFC.
Sosok Conor McGregor dalam pertarungan di UFC memang selalu menghasilkan keramaian, antusiasme, ketertarikan, dan pendapatan yang tiada duanya.
Faktanya, Dana White bahkan menyebut antusiasme penggemar UFC terhadap Conor McGregor mengingatkan sang bos dengan sosok legenda tinju kelas berat dunia, Mike Tyson.
Melalui wawancara bersama The MacLife, Dana White memuji McGregor sebagai salah satu atlet penghasil uang tertinggi di Las Vegas.
Menurut White, popularitas McGregor dapat dibandingkan dengan legenda tinju seperti Mike Tyson dan Oscar De La Hoya ketika mereka berada di puncak karier.
"Di sana terdapat keramaian dan energi di sekitar pertarungan McGregor yang mana mengingatkan saya pada Mike Tyson," kata Dana White dikutip Juara.net dari Sportskeeda.
"Dia berada di level yang sama dengan Tyson, Holyfield, dan De La Hoya ketika mereka berada di puncak dan daftarnya terus bertambah. Dia merupakan salah satu penghasil uang terbanyak sepanjang masa di Vegas."
Baca Juga: Dituduh Sepelekan Khabib di UFC 242, Begini Jawaban Dustin Poirier
Antusiasme penggemar UFC terhadap Conor McGregor di Amerika Serikat sendiri tampak melalui unggahan The Notorious di media sosial Instagram miliknya yang menyambut kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli lalu.
Usai makan malam di sebuah restoran, Conor McGregor kedapatan disambut oleh banyak penggemar.
Keriuahan tersebut tampak disambut dengan gembira oleh McGregor.
Lihat postingan ini di InstagramSebuah kiriman dibagikan oleh Conor McGregor Official (@thenotoriousmma)
Jelang pertarungan ketiga, kali ini McGregor kembali dijagokan keluar sebagai pemenang atas oirier.
Pasalnya, McGregor tidak pernah mengalami dua kekalahan secara beruntun selama berkarier sebagai petarung MMA profesional.
Hal itu terbukti antara lain pada pertemuan petarung asal Irlandia ini menghadapi Nate Diaz.
Setelah kalah di UFC 196, McGregor segera membalas pada pada UFC 202.
Bisa dipastikan duel trilogi antara Conor McGregor dan Dustin Poirier dalam gelaran UFC 264 akan berlangsung sengit di tengah keriuhan suara penonton yang menghadiri langsung pertarungan di T-Mobile Arena, Las Vegas.
Baca Juga: UFC 264 - Conor McGregor Tidak Pernah Kalah 2 Kali Berturut-turut