Colby Covington Terancam Didepak dari Perebutan Sabuk Juara karena Ini

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Selasa, 27 April 2021 | 22:00 WIB
Colby Covington mengalahkan Tyron Woodley di UFC Fight Night 178, Minggu (20/9/2020) WIB. (TWITTER @THESCORE)

JUARA.NET - Petarung kelas welter UFC, Colby Covington, terancam didepak dari perebutan sabuk juara karena kehadiran dua jagoan.

Seri UFC 261 akhirnya menampilkan pemenang dari laga Kamaru Usman vs Jorge Masvidal yang sukses dihelat pada Minggu (25/4/2021) WIB di Jacksonville, Amerika Serikat.

Kamaru Usman berhasil keluar sebagai pemenang dan kembali mempertahankan sabuk juara kelas welter UFC.

Jagoan berjulukan Mimpi Buruk Nigeria ini berhasil menang melalui KO ciamik yang menumbangkan Jorge Masvidal ke lantai oktagon.

Hasil UFC 261 memastikan Kamaru Usman akan kembali dipertemukan dengan Si Kisruh dari kelas welter, yaitu Colby Covington.

Menurut Presiden UFC, Dana White, Colby Covington akan jadi penantang sabuk juara kelas welter berikutnya menghadapi pemenang laga Kamaru Usman vs Jorge Masvidal.

Namun, menurut mantan juara dua divisi UFC, Daniel Cormier, Colby Covington bisa saja terdepak dari duel perebutan sabuk juara karena kehadiran dua orang jagoan.

Dua jagoan kelas welter yang dimaksud Daniel Cormier adalah Leon Edwards dan jagoan gangster UFC, Nate Diaz.

Baca Juga: Habisi Mantan Juara MMA Satu Ronde, Jake Paul Sesumbar KO Gangster UFC dalam 3 Ronde

Leon Edwards dan Nate Diaz dipastikan akan tampil dalam helatan UFC 262 pada bulan Mei nanti.

Penampilan dominan kedua petarung itu bisa saja menyingkirkan Colby Covington dari laga perebutan sabuk juara.

Melalui acara DC & Helwani, Cormier mengatakan bahwa kemungkinannya jadi terbuka apabila Edwards bisa mengalahkan Diaz dengan cara yang sama seperti yang dilakukan Jorge Masvidal pada 2019.

UFC bisa jadi akan mulai mempertimbangkan memasukkan nama Leon Edwards untuk menghadapi Kamaru Usman.

Begitu juga dengan Nate Diaz jika dia mampu menang atas Leon Edwards.

Dua jagoan itu bisa membuat Colby Covington tergusur dari kandidat pelakon duel perebutan sabuk juara kelas welter UFC melawan Kamaru Usman.

"Saya mengatakan jika Leon Edwards bisa mengalahkan Nate Diaz seperti yang dilakukan Jorge Masvidal, mungkin UFC akan mempertimbangkannya menghadapi Kamaru Usman."

"Namun, jika Nathan Diaz berhasil menang di laga melawan Leon Edwards, Colby Covington juga bisa saja tergusur."

"Saya yakin Diaz kemudian akan melawan Usman untuk sabuk juara karena coba tebak, jika Usman pintar, setelah Diaz menang, dia akan mulai memanggil Diaz seperti yang dilakukannnya dengan Masvidal," pungkas Daniel Cormier.

Baca Juga: Jorge Masvidal Masih Bisa Kalahkan Jagoan Kelas Welter Mana pun di Dunia

Cormier percaya hal itu bisa jadi skenario terburuk bagi Colby Covington.

DC kemudian menyarankan agar Covington segera meneken kontrak dengan UFC untuk mengamankan duel perebutan titel juara kelas welter melawan Usman.

"Coba tebak? Masvidal mendapatkan kesempatan perebutan titel berangkat dari kekalahan di tangan Usman, bukan?"

"Kita sudah melihat hal itu sebelumnya. Jadi, jika seseorang berhasil memenangi pertandingan, kenapa tidak? Terutama ketika Anda adalah Nate Diaz."

"Colby Covington perlu mengamankan kontraknya dengan UFC untuk pertarungan itu."

"Colby harus bilang: 'Segera kirimkan saya perjanjian duelnya. Tidak perlu sebuah tanggal untuk pay-per-view, cukup beri saya sebuah ide untuk kapan akan bertarung'," pungkas Daniel Cormier dikutip Juara.net dari Sportskeeda dan ESPN.

Covington sendiri sebelum UFC 261 memang praktis terdepak dari persaingan secara tidak terduga.

Sebagai penantang peringkat pertama, seharusnya dia yang maju melawan Usman, tetapi ternyata sang juara memilih Masvidal. 

Baca Juga: Tendang Khabib dan Jon Jones, Kamaru Usman Dua Langkah Lagi Kangkangi GOAT MMA

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)