Israel Adesanya Beri Alasan Kekalahan dengan Sindir Paulo Costa

By Hernindya Jalu Aditya Mahardika - Selasa, 9 Maret 2021 | 06:00 WIB
Duel Jan Blachowicz vs Israel Adesanya di UFC 259, Minggu (7/3/2021) WIB di Las Vegas. (TWITTER @MIRRORFIGHTING)

JUARA.NET - Raja kelas menengah, Israel Adesanya, gagal menjadi penguasa dua divisi UFC setelah kalah melawan Jan Blachowicz di UFC 259. Namun, The Last Stylebender masih bisa memberikan respons soal kekalahannya dengan menyindir Paulo Costa.

Laga UFC 259 yang berlangsung pada hari Minggu (7/3/2021) WIB mempertemukan dua raja divisi, Israel Adesanya vs Jan Blachowicz.

Israel Adesanya sebagai raja kelas menengah membawa harapan besar mampu merebut gelar juara kelas berat ringan yang dimiliki Jan Blachowicz.

Para penggemar sangat antusias menunggu kelahiran jagoan langka baru penguasa dua divisi di UFC 259.

Namun, penggemar yang ingin melihat hal itu dibuat kecewa dengan hasil akhir dari laga Israel Adesanya vs Jan Blachowicz.

Jan Blachowicz keluar jadi pemenang melalui keputusan angka mutlak.

Dengan hasil ini, Jan Blachowicz berhasil mempertahankan gelar untuk pertama kalinya.

Baca Juga: Rasakan Kekuatan Legendaris pada UFC 259, Israel Adesanya Trauma Seumur Hidup

Sebelumnya Blachowicz berhasil meraih gelar juara kelas berat ringan setelah menang melawan Dominick Reyes dalam laga perebutan sabuk yang lowong setelah ditanggalkan Jon Jones.

Di sisi lain, buat Adesanya hasil UFC 259 jadi kekalahan pertama untuknya setelah berhasil meraih 20 kemenangan beruntun tanpa kalah di oktagon.

Meski mengalami kekalahan, ada hal unik yang dikatakan Adesanya saat wawancara setelah pertandingan bersama Joe Rogan.

Adesanya mengatakan bahwa dirinya beralasan tidak bisa tidur sebelum pertandingan dan seharusnya mengonsumsi minuman pemberian dari Bruce Buffer supaya bisa tidur dengan baik.

"Tidak, tidak, tidak tepat karena saya pikir saya akan memenangi pertandingan," ucap Adesanya saat dimintai pendapat apakah duelnya melawan Blachowicz sesuai dengan harapannya.

"Tetapi Anda tahu, saya tidak bisa tidur semalam jadi alih-alih meminum anggur, saya malah latihan untuk tetap membuat saya terbangun."

"Bruce Buffer malah memberi saya salah satu minumannya (menunjukkan botol minumannya), jadi seharusnya saya minum ini supaya bisa tidur lebih baik lagi," kata Israel Adesanya dikutip Juara.net dari BJPenn dan UFC.

Baca Juga: Reaksi Presiden UFC usai Israel Adesanya Dinodai Jan Blachowicz

"Jadi ya, itu tidak berjalan sesuai yang saya inginkan tetapi harus berani supaya menjadi hebat. Untuk kritik, Anda yang berada di pinggir arena, tetapi saya yang mengambil risiko dan mempertaruhkannya."

Respons tersebut merupakan sedikit sindiran kepada petarung kelas menengah yang pernah jadi pecundang Adesanya, Paulo Costa.

Sebelumnya Costa kalah dari Adesanya dengan menyebut alasan mabuk jadi penyebabnya.

Israel Adesanya menambahkan faktor kelelahan di bagian kakinya sedikit mengganggu saat melawan Jan Blachowicz.

"Bukan, bukan masalah berat. Itu karena kaki saya yang kelelahan. Saya tidak tahu kenapa, tetapi saya harus menonton rekamannya."

Baca Juga: Jan Blachowicz Gebuki Israel Adesanya di UFC 259, Rekor-rekor Tercipta

"Saya tahu apa yang harus dilakukan dan mana yang tidak. Ukuran memang merupakan faktor tetapi teknik saya bisa tampil jauh lebih baik lagi," kata Israel Adesanya.

Setelah kalah di kelas berat ringan, Adesanya berencana kembali ke kelas menengah untuk menjawab tantangan dari kompetitornya di divisi tersebut.

Baca Juga: Mau Lawan Raja Jan Blachowicz? Silakan Menunggu 6 Bulan Dulu

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)