JUARA.NET – Gilbert Burns percaya bahwa duel ulang dengan Kamaru Usman pasti akan terjadi di masa depan dan saat itu terjadi, ia mau ditemani oleh seseorang.
Gilbert Burns masih dalam periode istrahat pasca-kekalahan melawan rekan latihannya, Kamaru Usman, di UFC 258 yang berlangsung pada Minggu (14/2/2021).
Akan tetapi, Gilbert Burns sudah berpikir mengenai duelnya ke depan.
Tak main-main, Durinho bahkan sudah berpikir untuk duel ulang dengan lawan yang baru saja mengalahkannya, Kamaru Usman.
Tetapi, untuk pertarungan berikutnya Burns ingin didampingi oleh orang yang tak asing bagi Kamaru Usman sendiri.
Orang tersebut adalah pelatih Gilbert Burns yang juga mantan pelatih Kamaru Usman di Sanford MMA, Henri Hooft.
Hubungan ketiganya memang dikenal dekat.
Mereka bahkan sudah bersama-sama sejak di Blackzillians tahun pada tahun 2012.
Baca Juga: Kamaru Usman Menang di Bulan Bersejarah, Ini Deretan Petarung Kulit Hitam Tersukses di UFC
Terakhir kali mereka bersama adalah saat Usman meninggalkan Sanford MMA.
Dilansir Juara.Net dari MMAJunkie, dalam pertarungan ulangnya dengan Usman di masa mendatang, Burns ingin didampingi oleh Henri Hooft di sudutnya.
"Saya yakin duel ulang (dengan Kamaru Usman) akan terjadi dan saya ingin Henri ada di sana bersama saya," ujar Burns.
“Saya sangat merindukan dia (Henri Hooft) di sudut saya.”
“Saya berharap dia bisa berada di sana untuk pertandingan ulang karena saya percaya bahwa duel ulang akan terjadi di masa depan, pasti,” pungkas petarung asal Brasil tersebut.
Dilansir Juara.Net dari ESPN, Henri Hooft sendiri diketahui tidak datang ke pertarungan Kamaru Usman melawan Gilbert Burns pada hari Minggu (14/2/2021) lalu walau berposisi sebagai pelatih Durinho.
Alasannya tidak lain dan tidak bukan ia tidak mau memihak siapa pun di antara dua anak asuhnya sendiri.
Meski Kamaru Usman memutuskan pindah ke Denver, hubungan ketiganya masih terkesan akur karena petarung Nigeria tersebut meninggalkan Sanford MMA dengan baik-baik.
Baca Juga: Gilbert Burns Gagal Juara sebab Tiru Kebiasaan Petarung Tanpa Cinta
Kamaru Usman sendiri memilih pindah ke Denver karena ia ingin mendapatkan perhatian lebih banyak dari dalam pelatihannya.
Hal itu sulit untuk terpenuhi di Sanford MMA karena banyaknya orang yang berlatih di sana.
The Nigerian Nightmare juga khawatir karena saingannya di kelas welter yang berlatih di gym yang sama akan semakin mengenalnya.
Usman tidak mau mereka akan melampauinya suatu saat nanti.