Bos UFC Tertawakan Duel Tinju Floyd Mayweather vs Logan Paul

By Dwi Widijatmiko - Selasa, 8 Desember 2020 | 18:30 WIB
Presiden UFC, Dana White. (youtube.com/mmafightingonsbn)

JUARA.NET - Bos UFC, Dana White, mengejek kondisi tinju dunia saat ini terkait pengumuman duel antara Floyd Mayweather kontra Logan Paul.

Legenda tinju dunia yang sebenarnya sudah tidak aktif, Floyd Mayweather, dijadwalkan bertarung melawan YouTuber Logan Paul pada 20 Februari mendatang.

Presiden UFC, Dana White, menyatakan bahwa duel Floyd Mayweather vs Logan Paul secara sempurna menjelaskan bagaimana kondisi tinju dunia saat ini.

"Ketika orang bertanya kepada saya: 'Bagaimana kondisi tinju saat ini?', duel Floyd Mayweather vs Logan Paul persis menunjukkan ada di mana tinju saat ini," kata White kepada Nelk Boys seperti dilansir Juara.net dari MMA Junkie.

Baca Juga: VIDEO - YouTuber Bikin Pebasket Pingsan dalam Duel Mike Tyson vs Roy Jones Jr

"Bukankah anak itu dihajar bocah video game dari Inggris? Sekarang dia akan bertarung melawan Floyd Mayweather?," lanjut White.

Logan Paul memang baru satu kali naik ring tinju profesional.

Dia kalah angka dari sesama YouTuber, KSI, pada 9 November tahun lalu.

Popularitas tinju dunia dalam beberapa tahun belakangan memang terus menurun, tergerus oleh MMA terutama UFC.

Era petinju-petinju yang mampu memikat publik dengan pertarungan-pertarungan brutal seperti sudah berlalu.

Sekarang banyak jagoan tinju lebih sering beradu "jotosan" di media sosial dengan lawannya.

Baca Juga: Jake Paul, Petinju Abal-abal yang Sudah Setara Mike Tyson dan Roy Jones Jr

Sejumlah juara tinju saat ini bahkan bisa dibilang karbitan karena mendapatkan gelar sebagai pemberian dari badan tinju bersangkutan.

Akhir-akhir ini tinju dunia sampai membutuhkan figur-figur veteran seperti Floyd Mayweather atau Mike Tyson untuk turun gunung lagi.

Tinju dunia juga membuka pintu pada figur publik seperti YouTuber Logan Paul atau adiknya, Jake Paul, untuk mendongkrak popularitas.

Di lain pihak, MMA dalam hal ini UFC lebih aktif menggelar pertarungan antara jagoan-jagoan top.

Dengan durasi pertarungan yang lebih singkat plus besarnya kemungkinan terjadi KO brutal atau kuncian maut membuat MMA lebih memikat.

Baca Juga: Petinju Wanita Terancam Dibui usai Dicurigai Tega Bunuh Suaminya Sendiri