JUARA.NET - Kalah dalam waktu 20 detik atas titisan Mike Tyson di UFC, Francis Ngannou, petarung asal Suriname, Jairzinho Rozenstruik masih ingin balas dendam.
Bertemu Ngannou pada UFC 249 awal mei lalu, Rozenstruik tidak hanya kehilangan rekor undefeated atau belum pernah kalahnya saja.
Dia harus menikmati bogem keras mengerikan dari Ngannou yang membuat tubuh gempalnya terkapar di atas kanvas oktagon.
Meski demikian, petarung UFC berjuluk The Bigi Boy ini mengaku tidak gentar jika harus menikmati pukulan mengerikan itu kembali.
Bahkan Rozenstruik mengaku sudah sangat move-on dari pertemuan mengerikannya dengan titisan Mike Tyson di UFC tersebut dan sudah sangat siap andai segera gelar pertarungan jilid kedua.
Baca Juga: Bagi Jon Jones, Francis Ngannou Tak Akan Menang jika Gagal Remukkan Tulang Lawannya
"Penyesalan? Tidak. Ini adalah kesempatan besar. Kami tahu pertarungan tersebut adalah pertarungan yang besar, tantangan yang besar," ungkapnya dilansir Juara.net dari Essentially Sports.
"Saya tidak keluar dari jalur saya, mimpi saya masih hidup. Saya berharap dia bisa menjadi juara. Jika anda meminta saya bertarung dengannya besok, saya sudah saip," imbuhnya.
Jauh dalam benak Rozenstruik, dirinya memang punya respek yang besar kepada Ngannou.
Bagi Rozenstruik meski membuat dirinya kalah pada UFC 249 lalu, sosok Ngannou tetaplah orang yang hebat yang pantas untuk dihormati.