Fakta All England Open Final 2020 - Indonesia Gagal Lanjutkan Dominasi!

By Imadudin Adam - Senin, 16 Maret 2020 | 15:05 WIB
Logo All England 2016.

BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat bertanding pada perempat final All England Open 2020, Jumat (13/3/2020)

Tak ada yang menyangka jika unggulan kelima turnamen All England Open 2020 di sektor ganda campuram Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti berhasil meraih gelar juara.

Pasangan ini meraih gelar juara usai mengalahkan pasangan ganda campura Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai yang merupakan unggulan ketiga.

Praveen/Melatih sukses menang lewat tiga gim dengan skor 21-15, 17-21, 21-8 dan meraih gelar juara ini untuk pertama kalinya sebagai pasangan.

Sebagai individu, ini adalah gelar kedua Praveen Jordan karena dia pernah menjuarai turnamen ini saat masih berpasangan dengan Debby Susanto di tahun 2016 usai mengalahkan pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.

Untuk melati sendiri, dia merupakan junior dari Praveen dan ini tentunya merupakan gelar pertamanya baik secara pasangan dengan Praveen maupun individu.

3. Gelar Pertama Viktor Axelsen

BADMINTON INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, bersalaman dengan Viktor Axelsen setelah laga semifinal Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/1/2020).

Gelaran All England 2020 menjadi gelaran bersejarah buat tunggal putra asal Denmark, Viktor Axelsen di mana dia sukses meraih gelar juara untuk pertama kalinya.

Tangis haru dan bahagia terpancar dari wajah Axelsen. Bisa dibilang, absennya tunggal putra Jepang, Kento Momota menjadi berkah buat Axelsen.