Baca Juga: UFC 245: Amanda Nunes Jadi Petarung Wanita dengan Kemenangan Terbanyak
Kendati masih dapat bangun, Usman menghujani Covington dengan serangkaian serangan cepat yang membuat sang petarung berdarah-darah dan membuat tumpuan dengan hanya satu kaki.
Wasit Marc Goddard pun melihat ini dan menghentikan pertarungan walau Covington melakukan protes keras.
Covington langsung meninggalkan oktagon dan venue menuju rumah sakit, ia tidak melakukan konferensi pers pascalaga.
Anda bisa melihat momen pukulan sangar Kamaru Usman tersebut di sini:
Colby Covington suffered a broken jaw against Kamaru Usman... #UFC245 pic.twitter.com/k8wjhITZFz
— SMH (@BTCballer1) December 15, 2019
For those who missed it here’s the Kamaru Usman punch that broke Colby Covington’s jaw #UFC245 pic.twitter.com/Y7KXVshdHC
— Connoisseur of Combat (@ConOfCombat) December 15, 2019
This is too much ????????Kamaru Usman! ????
— FAST TRACK (@FastTrackNaija) December 15, 2019
• The Nigerian Nightmare has retained his Welterweight Belt.
• He defeated Welterweight challenger Colby Covington.#UFC245 pic.twitter.com/YwDKj2NDIQ
Kemenangan ini adalah yang ke-15 secara beruntun bagi Kamaru Usman dan ke-11 kalinya berderet di UFC. Usman belum pernah terkalahkan di UFC.
Ia pun berhasil mempertahankan sabuk juara welterweight yang telah ia pegang.
"Saya seorang imigran yang datang ke sini dan bekerja sangat keras untuk mencapai puncak. Itulah arti menjadi seorang warga Amerika, bukan karena Anda lahir di sini dan mempunyai privilese sejak lahir," ujar Usman setelah pertarungan.
"Tak ada orang yang bekerja lebih keras dari saya, saya bekerja tanpa letih dan saya akan terus bekerja dengan integritas baik. Saya tak perlu seperti jagoan, menyerang bangsa, agama, atau etnis tertentu. Saya tak sepert itu. Saya mempunyai integritas," lanjutnya.