Kelindan Ironi di Rumah Sendiri

By Tulus Muliawan - Senin, 22 Juni 2015 | 21:48 WIB
Tomi Sugiarto masih sulit menembus hegemoni pebulu tangkis asing di BCA Indonesia Open 2015, meski berhasil mengempaskan Lin Dan di babak pertama. (Herka Yanis Pangaribowo/BOLA)

Ketika pemain-pemain senior mulai kehabisan waktunya, para talenta muda seperti kehilangan mentalitas juara yang dulu diperlihatkan para pendahulu mereka.

Mentalitas yang membuat Indonesia begitu disegani. Berganti dengan inkonsistensi hingga akhirnya mereka meredup dengan sendirinya. Jika memang fondasi mentalitas dan teknis (sejarah) sebagai tempat mereka melesat tak jelas, sulit berharap mereka tahu arah tujuan (prestasi) yang ingin dicapai.

Ah, Pram memang selalu faktual ….