Serba Pertama dari Carolina Marin

By Pipit Puspita Rini - Selasa, 4 Agustus 2015 | 19:15 WIB
Carolina Marin, hadir di Kejuaraan Dunia 2015 dengan status sebagai juara bertahan. (Victor Fraile/Getty Images)

Nama Carolina Marin melejit setelah berhasil memenangi Kejuaraan Dunia 2014. Pemain kidal asal Spanyol itu membuat kejutan dengan mengalahkan tunggal putri Tiongkok yang juga menjadi favorit juara, Li Xuerui, pada partai puncak, 31 Agustus 2014.

Keberhasilan Marin lahir dari kerja keras selama bertahun-tahun. Sebelum tampil di turnamen level Eropa, Marin menimba ilmu menepok bulu di sebuah sekolah bulu tangkis IES La Orden yang berada di kampung halamannya, Huelva.

Selama berlatih di Spanyol, Marin kerap menemukan banyak kesulitan, di antaranya untuk menemukan teman latihan yang sepadan. Dia lebih banyak berlatih dengan para pemain putra.

Serba Pertama

Karier gemilang Marin dimulai saat dia meraih medali emas di Kejuaraan Eropa U-17 pada 2009. Marin merupakan pemain Spanyol pertama yang mampu memenangi gelar tersebut.

Empat tahun kemudian, Marin kembali menjadi pemain Spanyol pertama yang sukses memenangi gelar dari turnamen level Grand Prix Gold di London.

Keberhasilan Marin memenangi Kejuaraan Dunia 2014 juga menjadikannya sebagai pemain Spanyol pertama yang bersinar di event prestisius ini.

Pada 2015, karier Marin semakin cerah dengan memenangi tiga titel turnamen superseries (premier) di Inggris, Malaysia, dan Australia.

Catatan bagus ini membuat posisi Marin di ranking BWF melejit. Dalam waktu tiga bulan, Marin melesat naik dari posisi keempat ke peringkat pertama.

Berlatih di Cipayung