5 Hal Serba Pertama dari Kurniawan Dwi Yulianto

By Firzie A. Idris - Jumat, 9 Oktober 2015 | 12:03 WIB
Eks penyerang tim nasional Indonesia, Kurniawan Dwi Yulianto, usai bermain pada laga persahabatan di Lapangan ABC Senayan, Jakarta, Kamis (8/10/2015). (JUARA.net / NUGYASA LAKSAMANA)

Kemudian, saat di Diklat Salatiga, saya beli sepatu merek Eagle seharga Rp 33.000. Saya nabung gaji selama tiga bulan untuk beli sepatu itu karena gaji saya sebulan hanya Rp 12.350. Tapi, makan dan sekolah gratis.

4. Gaji pertama di klub profesional

Gaji pertama di FC Luzern adalah 3.000 Swiss Franc (saat ini sekitar Rp 42,7 juta). Saat itu, gaji sama bonus malah lebih besar bonus. Saya dapat fasilitas makan, tempat tinggal, dan bonus-bonus yang besar di sana. Main di sana selama dua tahun.

5. Pacar pertama

Yang serius nih? Kan ada pacar yang cinta monyet, hehehe... Pacar pertama saya namanya Maurin. Dia adalah orang Indonesia yang belajar di Swiss.

Awal ceritanya, saat itu saya enggak mau tinggal sendiri. Jadi, saya dicarikan tempat yang banyak komunitas orang Indonesia. Saya tinggal di hotel yang dijadikan asrama pelajar dan tempat itu ditinggali banyak orang Indonesia.