Gelandang AS Roma, Miralem Pjanic, mengatakan bahwa eks pesepak bola asal Brasil, Juninho Pernambucano, merupakan gurunya dalam hal tendangan bebas.
Tanpa diragukan lagi, Pjanic layak disebut sebagai eksekutor tendangan bebas terbaik di Serie A saat ini. Sang pemain tengah itu mencetak gol tendangan bebas terkini dalam laga imbang 4-4 melawan Bayer Leverkusen di Liga Champion 2015/16, Selasa (20/10).
Pjanic kini mengemas 23 gol bagi Roma sejak bergabung pada 2011. Perinciannya, 21 gol di Serie A, satu di Coppa Italia, dan satu lagi di LC. Hebatnya, sebanyak 11 gol atau hampir 50 persen dari total golnya lahir dari tendangan bebas!
Terkait 2015/16, gol ke gawang Leverkusen itu merupakan gol tendangan bebas keempat Pjanic di seluruh ajang.
Dengan demikian, pemain asal Bosnia itu mengalami peningkatan dalam membukukan gol tendangan bebas sejak hijrah ke Roma.
Di musim debutnya bagi Roma, 2011/12, ia cuma menyarangkan satu gol tendangan bebas. Pada 2012/13. 2013/14, dan 2014/15, gol tendangan bebas Pjanic hanya dua buah per musim.
Apa rahasia Pjanic sehingga tendangan bebas dirinya begitu tajam dan akurat? Pemain berusia 25 tahun itu menjawab dirinya hanya rutin berlatih tendangan bebas.
Meski begitu, ada satu sosok di benaknya yang ia coba tiru ketika mengeksekusi tendangan bebas.
“Guru saya adalah Juninho Pernambucano. Namun, tendangan bebasnya sangat berbeda dari saya. Ia membuat bola menari di udara seperti Andrea Pirlo,” kata Pjanic kepada La Gazzetta dello Sport.
“Saya sering melatih tendangan bebas di sesi latihan untuk meningkatkan akurasi,” ujar eks pemain Lyon itu.