Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Badai Bayern Muenchen Belum Berakhir

By Sabtu, 6 Februari 2016 | 10:03 WIB
Pemain Bayern Munich Serdar Tasci (Kiri) dan Pep Guardiola menghadiri pelatihan 3 februari 2016 di Muenchen (AFP/DPA/MATTHIAS BALK/ GERMANY OUT)

Badai cedera yang kembali menghantam barisan pertahanan membuat Bayern Muenchen mulai kehilangan kepercayaan diri. Sang pemimpin klasemen sementara Bundesliga 2015-2016 tersebut memilih untuk merevisi kebijakannya di bursa transfer musim dingin.

Penulis: Wieta Rachmatia

Pemain bertahan asal Brasil, Rafinha, memang sudah muncul di bangku cadangan Muenchen dalam pertandingan melawan Hoffenheim (30/1). Namun, bukan berarti badai cedera di lini belakang FC Hollywood telah mereda.

Dalam kondisi kehilangan Medhi Benatia dan Jerome Boateng, kini Muenchen dikabarkan juga harus bermain minus Javi Martinez. Pemain bertahan berusia 28 tahun itu mengalami cedera otot lutut.

Direktur Olah Raga Muenchen, Matthias Sammer, mengonfirmasi bahwa Martinez memang tengah didera cedera. Namun, Sammer mengaku belum mengetahui secara pasti separah apa masalah yang dialami mantan pemain Athletic Bilbao itu.

Sammer hanya menyebutkan bahwa Martinez bakal menjalani pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter di Barcelona.

"Berdasarkan laporan dari tim medis kami, dia memang memiliki masalah. Dokter klub sudah mengambil tindakan, tetapi ia masih harus menjalani pemeriksaan lebih lanjut," ucap Sammer.

Situs berita Jerman, Kicker, mengklaim bahwa Martinez berpotensi absen untuk jangka waktu yang cukup lama. Bek asal Spanyol itu bahkan mungkin juga kudu menjalani operasi.

Sementara itu, Benatia dijadwalkan untuk mengikuti sesi latihan tim pada pekan ini. Namun, ia termasuk pemain yang rentan mengalami cedera.

[video]https://video.kompas.com/e/4738300576001_ackom_pballball[/video]

Fakta itu membuat Pelatih Muenchen, Josep Guardiola, tidak yakin Benatia mampu bertahan dalam kondisi fit selama sisa kompetisi.

Tidak ada pilihan lain, Muenchen memutuskan untuk merekrut tambahan amunisi di sector pertahanan. Pilihan mereka jatuhkepada Serdar Tasci.

Saat ini, Tasci masih terikat kontrak dengan klub Rusia, Spartak Moskva, hingga musim panas 2017.

Namun, Spartak bersedia meminjamkan bek berusia 28 tahun itu hingga pengujung musim 2015/16 dengan bayaran 2,5 juta euro atau saat ini berkisar 37,1 miliar rupiah.

Jika penampilannya memuaskan, Muenchen punya opsi untuk membelinya secara permanen seharga tujuh juta euro (104,1miliar rupiah) pada bursa transfer musim panas mendatang.

[video]https://video.kompas.com/e/4738293622001_ackom_pballball[/video]

Sebagai mantan pemain tim nasional Jerman, Tasci jelas sudah tidak asing dengan suasana di Bundesliga.

Tasci memulai karier di akademi sepak bola Stuttgart pada 2005. Selama periode 2006 hingga 2013, ia termasuk salah satu pilihan utama di tim senior Stuttgart.

Sepanjang kariernya, Tasci sudah tampil dalam 241 laga dan mencetak 13 gol bagi Stuttgart di semua kompetisi.

Rumornya, Tasci sudah cukup lama menyimpan keinginan untuk kembali ke Jerman.

"Saya sangat menantikan tantangan baru. Saya berharap bisa memberikan kontribusi bagi tim," tutur Tasci.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P