Kalahkan Napoli, Juventus Raih 15 Kemenangan Beruntun

By Nugyasa Laksamana - Minggu, 14 Februari 2016 | 04:43 WIB
Bek Juventus, Leonardo Bonucci (kiri), mencoba merebut bola yang sedang dikuasai gelandang Napoli, Lorenzo Insigne, pada laga Serie A di Stadion Juventus, Sabtu (13/2/2016) atau Minggu dini hari WIB. (GIUSEPPE CACACE/AFP )

Juventus berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Napoli pada laga lanjutan Serie A di Stadion Juventus, Sabtu (13/2/2016) atau Minggu dini hari WIB. Sosok pembeda pada laga itu adalah Simone Zaza.

Dengan hasil tersebut, Juventus meraih 15 kemenangan beruntun di Serie A. Juventus juga merebut singgasana puncak klasemen dari Napoli, dengan perolehan 57 poin, unggul satu poin atas Napoli.

Berkaca pada statistik pertandingan, Napoli sebenarnya mampu mendominasi laga hingga 53 persen, berbanding 47 persen milik Juventus.

Adapun dari segi jumlah tembakan, Juventus sedikit lebih baik dengan melepaskan delapan tendangan yang tiga di antaranya tepat sasaran, sedangkan Napoli melakukan dua tendangan ke gawang dari tujuh percobaan.

Saat laga babak pertama dimulai, kedua tim langsung menampilkan permainan terbuka. Pertandingan pun berjalan dengan tempo cepat dan terjadi jual beli serangan.

Namun, kedua tim juga memperlihatkan pertahanan yang solid dan disiplin, sehingga laga perebutan posisi pertama Serie A ini berjalan sangat menarik.

Statistik laga babak pertama  menunjukkan Napoli unggul penguasaan bola 55 persen, sedangkan Juventus unggul dalam jumlah tembakan, yakni dua tendangan tepat sasaran dari sembilan usaha.

Kendati demikian, berkat pertahanan rapat dari kedua kubu, tidak ada gol yang tercipta hingga pengujung babak pertama. Skor 0-0 pun bertahan hingga jeda.

Memasuki babak kedua, tepatnya menit ke-63, Juventus sempat memberikan kejutan untuk Napoli melalui tendangan kaki kiri Paulo Dybala, setelah menerima sodoran dari Pogba. Namun, sepakan Dybala masih melayang tipis di atas mistar gawang Pepe Reina.

Selepas itu, Napoli mencoba untuk mengimbangi permainan Juventus. Skuat asuhan Maurizio Sarri terus berupaya menata serangan ke jantung pertahanan tuan rumah.