Hal menarik diungkapkan pemandu wisata tur Stadion Etihad kala JUARA melawat ke markas Manchester City pada Sabtu (7/5/2016). Walau menjadi kapten inspirasional di dalam lapangan, ternyata Vincent Kompany sosok pelupa sehingga pernah menyulitkan klub.
Sebelum cedera mulai menghalangi penampilannya, Kompany menunjukkan kelasnya sebagai salah satu bek terbaik di dunia dalam beberapa tahun terakhir.
Ia tenang, mampu mendistribusikan bola dengan baik, dan sangat akurat dalam membaca serta menekel lawan.
Di luar lapangan, ia adalah sosok kapten ideal.
Bek asal Belgia ini disebut selalu santun dan optimistis depan kamera televisi.
Lalu, muncul hal mengejutkan ketika JUARA bertandang ke stadion di Timur Manchester itu. Pemandu wisata tur Stadion Etihad, Nigel, mengatakan bahwa Kompany merupakan salah satu pemain paling merepotkan di Man City.
Cerita bermula kala Kompany ketinggalan sepatunya di Manchester saat tengah membela skuat Belgia di Brussels, ibu kota negara tersebut, beberapa waktu lalu.
Alih-alih memakai sepatu lain, Kompany bersikukuh bahwa sepatu keberuntungannya itu harus diantarkan ke Belgia.
"Karena waktu yang mepet, klub pun mengirim perwakilan dengan pesawat ke Brussels," ujar Nigel. "Namun, masalah tak berhenti di situ."