Kedatangan Sergio van Dijk dan Pusingnya Menjadi Dejan Antonic

By Jumat, 20 Mei 2016 | 22:40 WIB
Pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic, saat mengawal latihan di stadion Wibawa Mukti, Jababeka, Bekasi, Jawa Barat, Jum'at (11/03/2016). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Kedatangan Sergio van Dijk (33) sempat memunculkan perdebatan di internal Persib. Kabar yang santer terdengar ialah perihal ketidaktahuan Dejan Antonic, pelatih Maung Bandung, soal kembalinya sang striker. “Saya tidak tahu dia kembali ke Persib,” ujar pelatih asal Serbia itu.

Penulis: Ferry Tri Adi/Budi Kresnadi/Fifi N.

Legenda Persib, Yudi Guntara, ikut mempertanyakan kehadiran pemain naturalisasi berdarah Belanda itu.

“SvD bisa dikatakan sudah tua. Saya tidak tahu datangnya SvD itu keinginan siapa. Apakah betul keinginan Dejan atau manajemen?” ujarnya.

Menilik pernyataan Manajer Persib, Umuh Muchtar, kedatangan SvD dikategorikan inisiatif manajemen yang menilai kinerja Juan Belencoso tak maksimal.

“Belencoso belum juga menunjukan kemampuannya sebagai ujung tombak yang tajam. Padahal, persaingan di TSC semakin ketat. Kami butuh striker yang haus gol,” kata Umuh.

Pertanyaannya ialah bukankah perekrutan pemain yang tak sesuai kebutuhan strategis pelatih bisa menimbulkan masalah baru?

Konflik pelatih dan manajemen menjadi hal yang paling mungkin terjadi.

Tak menutup juga terjadi benturan antara pelatih dan pemain yang didatangkan atas inisiatif manajemen tanpa sepengetahuan sang nakhoda.


Striker naturalisasi Sergio van Dijk bakal membela Persib dan mengungkapkan alasannya memilih nomor punggung 33 pada Rabu (18/5/2016). (BUDI KRESNADI/BOLA/JUARA.NET)