Arsenal Raih Pendapatan Tertinggi di Premier League 2015-2016

By Nugyasa Laksamana - Rabu, 25 Mei 2016 | 10:15 WIB
Selebrasi Hector Bellerin dengan rekan setimnya setelah mencetak gol ketiganya saat laga Premier League antara Arsenal melawan Watford di Emirates Stadium tanggal 2 April 2016 London, Inggris. ( IAN WALTON/GETTY IMAGES)

Pada Premier League musim 2015-2016, Arsenal memang gagal menjadi kampiun. Kendati demikian, tim berjulukan The Gunners itu menjadi klub dengan pendapatan tertinggi di kancah domestik.

Arsenal sukses meraup pendapatan sebesar 101 juta poundsterling (Rp 2,01 triliun). Faktor utama yang membuat Arsenal meraih pendapatan tertinggi adalah jumlah pertandingan yang disiarkan di televisi.

Arsenal menjadi klub yang laganya paling banyak disiarkan, yakni 27 dari 38 pertandingan. Mereka unggul 12 laga atas sang juara Premier League, Leicester City.

Adapun Leicester menjadi klub dengan pendapatan tertinggi ke-5. Sepanjang musim 2015-2016, Leicester mendulang keuntungan 93 juta poundsterling (Rp 1,85 triliun).


Baca Juga:

Manchester City mengeruk pendapatan 97 juta poundsterling (Rp 1,93 triliun), Manchester United meraih 96,5 juta poundsterling (Rp 1,92 triliun), dan Tottenham Hotspur mendulang 95,2 juta poundsterling (Rp 1,90 triliun).

Tiga klub terakhir menduduki posisi ke-2 hingga ke-4 sebagai klub dengan pendapatan tertinggi. Sedangkan Chelsea berada di luar posisi lima besar, yakni di peringkat ke-7, dengan pendapatan 87,2 juta poundsterling (Rp 1,74 triliun).

Aston Villa yang menduduki posisi juru kunci, menjadi klub dengan pendapatan paling kecil, yakni sebesar 66,6 juta poundsterling (Rp 1,32 triliun).

Berikut ini daftar lengkap pendapatan klub Premier League musim 2015-2016:

1. Arsenal (101 juta poundsterling/Rp 2,01 triliun)

2. Manchester City (97 juta poundsterling/Rp 1,93 triliun)