Selain itu, alasan Henry itu juga didasari dengan penampilan Sanchez saat memperkuat tim nasional Cile di ajang Copa America Centenario 2016.
"Ketika saya melihat Sanchez bermain untuk Sanchez, dia berada di depan dan bebas. Bukan di kiri atau pun kanan. Jika dimainkan lebih ke dalam, Sanchez dan Giroud akan mendapatkan keuntungan," tuturnya.
Performa Giroud bersama Perancis di Piala Eropa 2016 memang cukup mengesankan. Dari enam laga, termasuk partai final, Giroud mencatatkan tiga gol dan dua assist.
Adapun di kancah Premier League 2015-2016, Giroud menorehkan 38 pertandingan dan mencetak 16 gol. Ia juga melesakkan lima gol dari tujuh laga Liga Champions musim lalu.
Alexis Sanchez, unreal baller pic.twitter.com/vrEvatAaSC
— Mike Sanz (@mikesanz19) July 9, 2016