Manajer Manchester City, Josep "Pep" Guardiola, siap menjadikan Fernando Luis Roza alias Fernandinho, sebagai sosok kunci di skuat timnya.
Ketika menangani FC Barcelona dan Bayern Muenchen, Pep sering memindahkan seorang gelandang sentral ke posisi bek tengah. Nama-nama seperti Yaya Toure, Javier Mascherano, Javi Martinez, dan Xabi Alonso menjadi success story di pos tersebut.
Pep pun menyampaikan pada Rabu (27/7/2016) bahwa dia membuka peluang untuk menggunakan taktik yang sama di Man City dan memilih Fernandinho sebagai calon andalan barunya.
"Fernandinho bisa bermain di 10 posisi yang berbeda karena memiliki kualitas untuk bermain di mana pun," kata Pep seperti dilansir The Guardian.
"Fernandinho bisa bermain di lini belakang. Dia cepat, agresif, cerdas, dan kuat dalam duel udara. Dia memiliki kualitas untuk membangun kreasi serangan dan dapat menyuplai bola ke depan. Jadi, saya pikir dia memiliki kompetensi untuk bermain di sana (bek)," ucapnya lagi.
Juru taktik yang mengantarkan Barcelona menjuarai Liga Champions pada 2009 dan 2011 ini menjelaskan secara lebih detail tentang peran penting posisi bek tengah.
Baca Juga:
"Saya percaya ketika bola langsung diumpan dari bek tengah ke striker, bola itu akan kembali ke pertahanan sendiri juga dengan cepat," ujar Pep.
"Jadi, kami harus memastikan bahwa kami membangun serangan dengan benar sejak proses pertama, baik itu diawali dari bek atau gelandang. Itu sebabnya, kami butuh pemain berkualitas untuk bermain dalam gaya tersebut dan kami memiliki pemain untuk melakukannya," tutur pria berusia 45 tahun itu.
Sejak mendarat di Etihad Stadium pada 6 Juni 2013, Fernandinho menjelma menjadi sosok vital di kubu The Citizens.
Just the ten positions for @fernandinho next season! WATCH https://t.co/Oa5xVtmTGr #cityontour https://t.co/QO3vAxHZdF
— Manchester City (@ManCity) July 27, 2016
Berdasarkan data Transfermarkt, selama tiga musim berseragam Man City, Fernandinho sudah bermain dalam 139 laga dengan torehan 14 gol dan 15 assist.
Apabila dia belum mampu mengemban tugas dari Pep dengan maksimal, Toure sepertinya bisa menjadi alternatif ideal.
Pasalnya, Toure sudah pernah berada di bawah bimbingan Pep ketika sama-sama membela panji Barcelona dalam kurun waktu 2008-2010.
Bahkan, mereka sempat mengukir catatan impresif ketika menyapu bersih 6 trofi (La Liga, Copa del Rey, Liga Champions, Piala Super Eropa, Piala Super Spanyol, Piala Dunia Antarklub) dalam setahun pada 2009.