Sejarah Sepak Bola Malaysia Mungkin Memihak Andik Vermansah

By Estu Santoso - Selasa, 18 Oktober 2016 | 19:17 WIB
Selebrasi winger asal Indonesia, Andik Vermansah seusai mencetak gol ketiga Selangor FA ke gawang T-Team FC di Stadion Sultan Ismail Nasiruddin Shah, Kuala Terengganu, Sabtu (15/10/2016). (Dok. SELANGOR FA)

 

Ketua Eksekutif FMLLP, Kevin Ramalingam menegaskan, Shah Alam sebenarnya pilihan kedua setelah Stadium Nasional Bukit Jalil di Kuala Lumpur.

Kevin mengatakan, final Piala FA Malaysia dan Piala Malaysia dalam beberapa tahun terakhir selalu memilih dua stadion itu.

Untuk Shah Alam, arena ini memiliki kapasitas besar untuk menampung jumlah penonton sampai sekitar 80.000 orang. Selain itu, stadion ini punya fasilitas besar lain seperti lokasi parker yang luas.

Pada Piala Malaysia 2016, Selangor FA lolos ke final setelah menang agregat 5-1 atas T-Team FC.

”Kenapa sekarang jadi masalah dengan pemilihan arena ini? Padahal semua tahu, Stadion Nasional (Bukit Jalil) tidak boleh digunakan, Shah Alam pun menjadi pilihan,” tutur Kevin.

”Apakah ada stadion lain di negara ini yang lebih baik dijadikan venue laga final ini dan mampu menampung jumlah penonton yang banyak?” katanya.

Menurut Kevin, jika final dilaksanakan di stadion dengan kapasitas 40.000 sampai 50.000, suporter kedua tim masing-masing hanya dapat kuota tiket 15.000 saja. Sebab, 10.000 tiket dijual secara daring.

”Tetapi, keputusan itu bakal dikritik karena kami dianggap membatasi pembelian tiket. Kami pun salah juga,” ucap Kevin.

Arena terbesar di Malaysia masih jadi milik Stadion Nasional Bukit Jalil dengan kapasitas 100.000 penonton. Lalu disusul kapasitas Stadion Shah Alam yaitu 80.000 orang.

Untuk yang lain ada markas Terengganu FA, Stadion Sultan Mizan Zainal Abidin dengan kapasitas 50.000 penonton. Ada juga Stadion Perak yang jadi kandang Perak FA dengan kapasitas 42.000 orang.

Lalu ada empat arena dengan kapasitas 40.000 penonton yaitu Stadion Hang Jebat (markas Melaka United), Stadion Negeri Pulau Pinang (Penang FA), Stadium Darul Makmur (Pahang FA) dan Stadium Negeri Sarawak (Sarawak FA).

Pada Piala Malaysia 2016, Selangor FA lolos ke final setelah menang agregat 5-1 atas T-Team FC. Andik mencetak satu gol pada leg kedua di kandang T-Team saat Selangor menang 3-0, Sabtu (15/10/2016).

Sedangkan Kedah FA, mereka melaju dengan kemenangan agregat 2-1 atas Polis DiRaja Malaysia (PDRM) FA.


Winger Selangor FA, Andik Vermansah melompat untuk menendang bola setelah melewati kapten T-Team, Hasbullah Awang di Stadion Sultan Ismail Nasiruddin Shah, Kuala Terengganu, Sabtu (15/10/2016). (Dok. SELANGOR FA)