Ulang Kekelaman 2001 untuk Inggris, Pelatih Spanyol Banggakan Mental Pemain

By Septian Tambunan - Kamis, 17 November 2016 | 16:03 WIB
Para pemain Spanyol merayakan gol ke gawang Inggris dalam pertandingan persahabatan di Stadion Wembley, London, Inggris, 15 November 2016. (SHAUN BOTTERILL/GETTY IMAGES)

Pelatih Spanyol, Julen Lopetegui, memuji anak asuhnya setelah mampu menahan imbang Inggris 2-2 dalam laga persahabatan di Stadion Wembley, Selasa (15/11/2016).

Dua gol The Three Lions dicetak oleh Adam Lallana (menit ke-9) dan Jamie Vardy (48').

Sementara itu, lesakan Spanyol dibukukan Iago Aspas (89') dan Isco (90+6').

Pasukan Lopetegui sukses mengulang kekelaman Inggris pada 2001 ketika terakhir kali merasakan kebobolan minimal dua gol dari Spanyol.

Kala itu, La Furia Roja bahkan menang 3-0 di Birmingham!

Kendati mengaku sempat keteteran, Lopetegui puas dengan penampilan pemainnya.

"Pada babak pertama Inggris bermain lebih bagus dari kami. Mereka memulai dengan sangat tajam," kata Lopetegui.

Baca Juga:

"Namun, kami menunjukkan karakter tim yang tidak pernah berhenti berjuang. Kami menampilkan permainan pantang menyerah," ucap entrenador yang mempunyai rekor 100 persen kemenangan dari 11 laga bersama Spanyol U-21 itu.

Di sisi lain, pelatih interim Inggris, Gareth Southgate, mengaku Jordan Henderson dkk begitu terpukul lantaran kebobolan pada masa injury time.

"Hasil pertandingan ini seperti kekalahan bagi para pemain. Akan tetapi, saya sangat senang melihat penampilan mereka," ujar mantan manajer Middlesbrough itu.

Uniknya, Inggris dan Spanyol terakhir kali bermain imbang dalam pertandingan perempat final Piala Eropa 1996 juga di Stadion Wembley. Kala itu, skor 0-0 bertahan hingga babak adu penalti, sebelum The Three Lions menang 4-2.