El Clasico, Meminimalkan Rasa Kehilangan Gareth Bale

By Rabu, 30 November 2016 | 19:25 WIB
Penyerang sayap Real Madrid, Gareth Bale, terkapar karena cedera di lapangan dalam partai Liga Champions lawan Sporting CP di Jose Alvalade Stadium, Lisabon, 22 November 2016. (FRANCISCO LEONG / AFP)

 Tiga Opsi

Dalam 16 laga di mana dirinya bermain, Bale beraksi di dua peran dalam skema 4-3-3. Ia lebih sering bekerja sama dengan Karim Benzema dan Cristiano Ronaldo di lini depan.

Sebanyak 14 gim, Bale tampil sebagai penyerang sayap kanan, sisanya sebagai penyerang sayap kiri.

Dengan demikian, ketiadaan Bale seharusnya tidak dirindukan sebab Zidane memiliki setidaknya tiga opsi yang dapat mengisi sosok Bale.

Sosok-sosok yang dimaksud adalah Lucas Vazquez, Marco Asensio, dan James Rodriguez. Isco, yang lebih rutin ditempatkan sebagai gelandang tengah sebelah kiri, juga bisa bermain lebih maju bila Zidane mau.

 

Baca Juga:

Yang jelas, absennya Bale adalah berkah bagi Vazquez, Asensio, dan James. Ketiganya lebih akrab dengan bangku cadangan.

Siapa yang akan mendapat anggukan Zidane? Jika statistik bisa diperhitungkan, maka James mengungguli dua rekannya.

Dengan menit bermain lebih sedikit di La Liga 2016/17, pemain dari Kolombia itu lebih banyak berkontribusi gol ketimbang Vazquez dan Asensio.

Hanya, Zidane sepertinya lebih percaya pada Vazquez. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya total penampilan Vazquez sebagai pengganti daripada Asensio dan James.

[video]https://video.kompas.com/e/5225544218001[/video]