Pasangan ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani, membuat kejutan pada babak semifinal Macau Terbuka, yang berlangsung di Tap Seac Multisport Pavilion, Sabtu (3/12/2016).
Anggia/Ketut yang tidak diunggulkan menyingkirkan pasangan unggulan kedua asal Malaysia, Vivian Hoo/Woon Khe Wei (Malaysia), 13-21, 21-19, 21-10.
Selain menjadi wakil Indonesia pertama yang lolos ke final, kemenangan ini sekaligus merevisi rekor pertemuan dengan Hoo/Woon menjadi 1-3. Pada tiga pertandingan sebelumnya, Anggia/Ketut selalu kalah dari Hoo/Woon.
Gim pertama dibuka dengan permainan imbang antara Anggia/Ketut dan Hoo/Woon. Namun, setelah skor 7-7, Hoo/Woon dapat melepaskan diri dari tekanan Anggia/Ketut.
Hoo/Woon terus mendulang poin hingga mencapai fase interval dalam kedudukan 11-8.
Laju pasangan unggulan kedua ini semakin tak terbendung pada paruh kedua gim kesatu. Hoo/Woon pun memenangi gim ini dengan skor telak.
Tertinggal satu gim memaksa Anggia/Ketut bermain lebih agresif pada gim kedua. Strategi ini berhasil membawa mereka memegang kendali permainan sehingga unggul 11-8 pada fase interval.
Selepas interval, duel sengit antara kedua pasangan kembali terjadi. Baik Anggia/Ketut maupun Hoo/Woon terus bergantian meraih poin mulai dari skor 14-14 hingga 19-19.
Anggia/Ketut yang terus bermain menyerang akhirnya memenangi gim kedua. Mereka memaksa terjadinya rubber game setelah sebuah smes Anggia ke sisi kanan lapangan lawan gagal dijangkau.
Berhasil memperpanjang napas pertandingan menambah kepercayaan diri Anggia/Ketut. Pada gim ketiga, mereka langsung memegang kendali permainan sehingga unggul telak 11-6.