Setelah 9 Hari Dirawat, Bek Chapecoense Memberi Pesan untuk Dunia

By Septian Tambunan - Kamis, 8 Desember 2016 | 14:45 WIB
Pasukan Angkatan Udara membawa peti mati salah satu korban dari kecelakaan pesawat yang melibatkan para pemain Chapecoense di Stadion Arena Conda, Chapeco, Brasil, 3 Desember 2016. (BUDA MENDES/GETTY IMAGES)

Bek Chapecoense, Alan Ruschel, memberikan pesan kepada dunia setelah dirawat selama sembilan hari seusai mengalami kecelakaan pesawat di Kolombia pada Selasa (29/11/2016) siang WIB.

Alan Ruschel mulai bisa berjalan setelah mengalami musibah tragis yang menewaskan 71 orang, termasuk 19 rekan-rekannya.

Ruschel merupakan satu dari tiga pemain Chapecoense yang selamat bersama Jackson Follman (kiper) dan Helio Zampier Neto (bek).

Sejak ditemui selamat dari kecelakaan, Ruschel dirawat di Somer Clinic, Rionegro, Kolombia. Dia pun sempat dikabarkan harus menjalani operasi tulang belakang.

Kondisi yang semakin membaik membuat Ruschel menyampaikan rasa terima kasihnya dengan didampingi dokter ortopedi Chapecoense, Marcos Andre Sonagli.

[video]https://video.kompas.com/e/5239476792001_v1_pjuara[/video]

"Halo orang-orang dari Brasil dan seluruh dunia, saya Alan Ruschel.

"Saya ingin memberitahu bahwa proses pemulihan saya berjalan sangat baik. Saya akan segera kembali ke Brasil untuk menyelesaikan proses pemulihan.

Baca Juga:

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang atas kekuatan dan harapan yang penuh kasih sayang. Terima kasih banyak," ujar Ruschel.