Memphis Depay, Korban Ke-4 Rezim Van Gaal yang Terbuang

By Beri Bagja - Kamis, 19 Januari 2017 | 23:16 WIB
Aksi selebrasi gol Memphis Depay saat membela timnas Belanda menghadapi Luksemburg dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Josy Barthel, Luksemburg, 13 November 2016. (JOHN THYS / AFP)

Olympique Lyon telah sepakat merekrut Memphis Depay dari Manchester United. Winger Belanda berusia 22 tahun itu merapat ke Lyon dengan nilai transfer awal 16 juta poundsterling (Rp 263,8 miliar).

Nilai transfer Depay akan meningkat menjadi 21,7 juta pounds dengan sejumlah syarat, di antaranya apabila Lyon lolos ke Liga Champions musim depan.

Depay meneken kontrak selama 4,5 tahun. Selain itu, Man United juga menyertakan klausul untuk membeli kembali Depay dari Lyon (buy-back clause) di masa depan.

Pemain yang sempat digadang-gadang sebagai penerus Cristiano Ronaldo itu tiba di Prancis pada Rabu (18/1/2017) malam waktu setempat.

Ia menjalani tes medis sehari berselang dan membicarakan finalisasi kontrak dengan Lyon. Bagi Depay, transfer ke Lyon membuka kesempatan untuk kembali menemukan sinar setelah tenggelam bersama Man United. 

Depay merupakan pembelian keempat yang terbuang dari rezim kepelatihan Louis van Gaal. Dia mengikuti jejak Angel Di Maria (ke Paris Saint-Germain) dan Morgan Schneiderlin (Everton) pindah klub.

Satu lagi "korban", Bastian Schweinsteiger, tersisih dari skuat asuhan Jose Mourinho dan nasibnya terombang-ambing.

Van Gaal merekrut Depay dari PSV Eindhoven pada Juli 2015 dengan ekspektasi tinggi. Modalnya adalah catatan 22 gol dalam 30 partai Liga Belanda pada musim terakhirnya di PSV (2014-2015).

Baca Juga:

Harga 31 juta pounds (Rp 510,9 miliar) ditebus Setan Merah buat mengamankan sang pemuda disertai pemberian nomor punggung 7 yang sakral di Manchester United.