Leicester City Masih Percaya Tinkerman

By Sabtu, 18 Februari 2017 | 06:38 WIB
Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, mendampingi anak-anak asuhnya dalam laga Premier League kontra Swansea City di Stadion Liberty, Swansea, Wales, 12 Februari 2017. (GEOFF CADDICK/AFP)

Para pemain yang tak berada di sebelas awal kala Si Rubah ditekuk Swansea akhir pekan lalu mesti berlatih. Laga Piala FA kontra Millwall pada Sabtu (18/2) akan menunjukkan hasil perubahan sikap sosok beralias Tinkerman ini.

Membingungkan

Wes Morgan menilai situasi Leicester saat ini tengah kacau. Sang kapten menyebut para pemain menggelar pembicaraan serius sebagai upaya mencari jalan keluar dari kondisi karut-marut klub.

“Kami mencoba bangkit dan membangun kembali semangat tim. Kami mesti segera mengubah performa jelek ini sebelum terlambat. Masa lalu sudah harus dilu­pakan. Kekalahan dari Swansea adalah hasil buruk. Namun, masih ada poin yang bisa diraih. Kami mesti mulai menang,” ucap Morgan di The Telegraph.

Entah apakah pembicaraan serius itu melibatkan Ranieri? Jika tidak, klaimnya masih memegang kamar ganti tim sulit diterima. Manajer kerap menjadi yang pertama mendapatkan sorotan saat timnya jeblok. Ranieri bukan pengecualian.

“Saya tak merasa Ranieri dapat mempertahankan pekerjaannya. Para pemain tak lagi bermain untuknya. Saya pikir mereka sedang merasakan masalah sangat besar,” ucap Chris Sutton, eks striker Chelsea yang kini menjadi pandit BBC.

Tak semua yang mengkritisi Tinkerman. Gary Lineker mendukung keputusan Foxes mempertahankan Ranieri.

Baca Juga:

“Saya rasa keputusan itu mengirim pesan untuk satu atau dua pemain yang merasa tidak percaya lagi. Selalu ada pemain seperti itu ketika tim tidak kunjung menang. Pesan juga berlaku untuk tim: ‘Ini adalah orang kepercayaan kami, bekerja samalah'. Saya tak merasa pernyataan itu merugikan sepanjang klub sungguh-sungguh mengatakannya,” tutur Lineker.

Ya, pada akhirnya kemenangan yang dibutuhkan Leicester. Dengan target cukup sintas, kemenangan akan mengembalikan kepercayaan kepada manajer.