Yu Hyuh-goo Senang Bermain di Indonesia

By Noverta Salyadi - Senin, 20 Maret 2017 | 19:02 WIB
Gelandang Sriwijaya FC, Yu Hyun-goo, berebut bola dengan gelandang Arema, Adam Alis, di Piala Presiden. (GONANG SUSATYO/JUARA.NET)

Yu Hyun-goo juga mengatakan dirinya kurang suka dengan regulasi pemain asing, yaitu dengan menambah marque player.

Karena hal itu disebut belum menjadi jaminan kualitas permainan menjadi lebih menarik.

Menurutnya, daripada klub membeli pemain dengan harga mahal yang mencapai 10 miliar rupiah, lebih baik uangnya dipergunakan untuk membangun stadion.

“Saya pikir kalau daripada membeli pemain mahal dengan harga mencapai puluhan miliar, lebih baik membangun stadion. Karena hal itu lebih baik untuk meningkatkan sepak bola Indonesia,” kata Yu.

Menurut gelandang kelahiran 27 Januari 1983 ini, regulasi yang memberikan batasan jumlah pemain senior dan pemain muda di klub cukup baik jika tujuannya untuk meningkatkan pembinaan.

Tetapi, hal tersebut diberlakukan dengan catatan bila kompetisi sudah berjalan normal.

“Sekarang ini ada 18 klub yang ikut kompetisi. Jadi, kalau untuk memenuhi kuota tiga pemain muda, total ada 54 pemain. Bila mereka bermain normal sangat baik untuk kompetisi. Tetapi, kalau tidak, tentu yang akan kesulitan tim itu sendiri,” kata Yu.