Keluhan BOPI Soal KITAS Pesepak Bola Asing di Indonesia

By Rabu, 19 April 2017 | 20:37 WIB
Penyerang anyar Persib Bandung, Carlton Cole, memperebutkan bola dengan bek Arema FC, Arthur Cunha, pada laga Liga 1 antara Persib dan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (15/4/2017). (HERKA YANIS PANGARIBOWO/JUARA.NET)

Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengaku masih meninjau persoalan KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas) pemain asing Liga 1. Menurut badan yang mengurusi hukum negara di dunia olahraga itu, ternyata banyak pemain asing yang belum memiliki KITAS.

Penulis: Ferry Tri Adi

Setelah pembukaan Liga 1, yang memainkan laga Persib kontra Arema di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (15/4/2017), publik sepak bola ramai membicarakan soal Michael Essien dan Carlton Cole, pemain anyar Maung Bandung.

Dua pemain mahal tersebut diklaim pihak BOPI belum memiliki KITAS.

Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho, menilai klub-klub Liga 1 beserta operator kompetisi, PT Liga Indonesia Baru (LIB), tak memenuhi janji.

Seharusnya pemain asing yang belum memiliki KITAS tidak boleh diturunkan dulu.

“Kami belum menerima laporan kalau Essien dan Cole sudah memiliki KITAS. Saya sudah mewanti-wanti kepada PT LIB supaya tidak menurunkan pemain asing yang belum memegang KITAS. Itulah kesepakatan yang kami setujui bersama. Namun, di laga perdana kesepakatan itu sudah dilanggar,” tutur Heru.

BOPI memang tak bisa menindak para pelaku olahraga yang melanggar hukum negara tersebut.

Namun, organisasi yang dipimpin M Noor Aman itu akan melaporkan ke Direktorat Jenderal (Dirjen) Imigrasi Republik Indonesia agar segera ditindak.

Baca Juga: