Kebobolan Lagi, Musim 2016-2017 Jadi yang Terburuk bagi Guardiola

By Firzie A. Idris - Minggu, 30 April 2017 | 21:24 WIB
Kiper Manchester City, Willy Caballero, tak berdaya melihat tembakan striker Middlesbrough, Alvaro Negredo, menjebol gawangnya di laga lanjutan Liga Inggris di Stadion Riverside, Minggu (30/4/2017). (ALEX LIVESEY/GETTY IMAGES)

Striker Middlesbrough, Alvaro Negredo, memberikan luka mendalam terhadap mantan klubnya, Manchester City. Gol pertama yang ia lesakkan di Riverside Stadium pada Minggu (30/4/2017) merupakan kali ke-36 City kebobolan musim ini, jumlah terbanyak dalam karier kepelatihan Guardiola.

Gol Negredo datang lewat serangan balik cepat yang dimotori George Friend dan Stewart Downing di sisi kiri.

Negredo mendapat ruang di ujung kotak penalti pada menit ke-38 dan melepas tembakan deras yang gagal dihalau kiper Willy Caballero.

Tembakan Negredo melawan mantan klubnya tersebut merupakan landmark tak diinginkan bagi Guardiola.

Kebobolan 36 gol sampai babak pertama laga tersebut, musim 2016-2017 resmi menjadi kompetisi terburuk sang pelatih berkepala plontos itu soal kesolidan pertahanan.

Padahal, musim masih menyisakan satu bulan aksi lagi. City masih akan bermain empat kali lagi, walau melawan tim-tim papan tengah bawah: Crystal Palace, Leicester City, West Brom, dan Watford.

Terlebih lagi, City kembali kebobolan dari tembakan pertama tim lawan yang tepat sasaran.

Usaha Negredo adalah satu-satunya tembakan Boro yang tepat sasaran pada babak pertama.

Sebenarnya, Guardiola punya sejarah tidak menonjol secara bertahan dalam musim perdananya.

Baca Juga: