Alasan 2 Wakil Ganda Putra Nasional Tersingkir Cepat

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 21 Juni 2017 | 16:23 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, saat menjalani pertandingan melawan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) pada babak kesatu turnamen Australia Terbuka 2017 di Sydney Olympic Sports Center, Sydney, Rabu (21/6/2017). Angga/Ricky kalah dengan skor 21-13, 17-21, 19-21. (BADMINTON INDONESIA)

Dua wakil ganda putra nasional tersingkir cepat dari turnamen Australia Terbuka 2017 yang berlangsung di Sydney Olympic Sports Center, Sydney, 20-25 Juni.

Pasangan unggulan kelima Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan duet Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal melangkah jauh setelah dikalahkan lawan masing-masing pada babak kesatu, Rabu (21/6/2017).

Fajar/Rian kalah dari Huang Kaixiang/Wang Yilyu (China) dengan skor 10-21, 21-19, 16-21, sedangkan Angga/Ricky ditundukkan Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) dengan skor 21-13, 17-21, 19-21.

Bagi Fajar/Rian, kekalahan dari Huang/Wang menjadi yang kedua secara beruntun. Sebelumnya, Fajar/Rian keok dari Huang/Wang saat bertemu pada perempat final Thailand Masters 2017.

"Pada gim ketiga, kami banyak melakukan kesalahan yang tidak perlu. Kami belum bisa membalas kekalahan karena pukulan-pukulan keras lawan menyulitkan," tutur Fajar yang dilansir Badminton Indonesia.

Baca juga:

"Kalau fisik tidak terlalu lelah meski kami juga habis bertanding pada Indonesia Open, yang sulit itu menjaga fokus," kata Rian menambahkan.

Sementara itu, Angga/Ricky yang merupakan finalis tahun lalu mengaku terlalu menggebu-gebu ingin mematikan permainan lawan.

Akibatnya, mereka banyak melakukan kesalahan dan membuang-buang poin.

"Kami terburu-buru karena meski sudah tertinggal jauh kami masih berusaha untuk mengejar. Namun, akhirnya kami malah jadi terlalu nafsu ingin mematikan lawan," kata Angga.