Wawancara Ratu Tisha Destira: Kembalikan Kepercayaan Anggota

By Kamis, 13 Juli 2017 | 17:01 WIB
Ratu Tisha ketika berkunjung ke Kantor Tabloid BOLA pada Kamis (22/9/2016) (KUKUH WAHYUDI/BOLA/JUARA.NET)

Dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang diikuti 10 anggotanya di Makostrad, Jakarta, Jumat (7/7/2017), PSSI memutuskan Ratu Tisha Destria sebagai Sekretaris Jenderal PSSI yang baru hingga 2020.

Jebolan FIFA Master sekaligus co-founder badan statistik Labbola itu mencatatkan sejarah baru sebagai Sekjen PSSI perempuan pertama.

Dalam berbagai rangkaian tes, mulai kesehatan, psikotes, dan keorganisasian, ia selalu menjadi yang terbaik dibandingkan 31 pelamar lainnya. Fakta itulah yang membuat para exco bulat menunjuknya sebagai sekjen.

Kepada reporter BOLA, Kukuh Wahyudi, Ratu Tisha menceritakan kesan dan janjinya setelah terpilih.

Anda mengatakan sejak SMA sudah tertarik bergelut di sepak bola. Pernah terbayangkan menjadi Sekjen PSSI?

Sama sekali tidak terbayangkan untuk posisi ini. Sejak dulu saya tidak pernah menargetkan untuk mendapatkan posisi apa di sepak bola.

Tapi, bayangan untuk terus mengurusi sepak bola, sudah ada dari dulu. Saya rasa ini suatu kebanggaan untuk terus mengurusi sepak bola Indonesia.

Baca juga:

Saat ini sudah terbayang tugas Sekjen PSSI seperti apa?

Sekjen adalah jabatan profesional. Ini adalah sebuah pekerjaan yang sudah mulai saya pelajari untuk menunjang tugas saya nantinya. Saya sudah berkomitmen akan menjalani posisi ini dengan sebaik-baiknya.