Manchester United telah menghabiskan dana 110 juta pounds (sekitar Rp 1,9 triliun) untuk mendatangkan Victor Lindelof dan Romelu Lukaku pada bursa transfer musim panas 2017. Namun, Manajer Jose Mourinho tampaknya masih belum puas dengan pembelian tersebut.
Jelang bergulirnya musim kompetisi 2017-2018, Manchester United telah memperbarui skuatnya dengan mendatangkan Victor Lindelof dari Benfica (35 juta pounds) dan jimat lini serang Everton, Romelu Lukaku (75 juta pounds).
Sektor bek tengah dan striker adalah target utama transfer Jose Mourinho pada musim panas 2017 ini. Hal ini disebabkan oleh kurang kokohnya tembok pertahanan tim yang muda ditembus lawan dan tidak diperpanjangnya kontrak striker Zlatan Ibrahimovic.
Namun dalam jumpa pers pertamanya di Los Angeles, Mourinho mengakui bahwa pembelian Lukaku bukan yang terakhir bagi Man United pada musim panas 2017. Manajer berusia 54 tahun itu masih menginginkan tambahan dua pemain lagi.
Beberapa pemain memang masih intens dikabarkan menjadi incaran Man United. Mereka adalah Nemanja Matic (Chelsea), Ivan Perisic (Inter Milan), Eric Dier (Tottenham Hotspur)
"Pada saat ini saya tidak bisa mengatakan apapun tentang pemain milik klub lain. Matic adalah pemain Chelsea. Transfer ini sangat sulit dan kurang lebih sama seperti Alvaro Morata," ucap Mourinho dikutip dari ESPN.
"Matic adalah pemain Chelsea dan saya harus menghormati pemain, klub, dan pemilik klub. Kami belum puas dengan hanya mendatangkan Lukaku dan Lindelof. Kami butuh lebih banyak pemain, setidaknya empat. Kami baru menyelesaikan 50 persen pekerjaan di bursa transfer," tuturnya.
Baca Juga:
Meski demikian, Mourinho menyerahkan segala sesuatunya kepada CEO Man United, Ed Woodward, dalam hal melakukan negosiasi. Ia pun mengaku tidak terlalu mempermasalahkan jika keinginannya itu gagal terpenuhi.
"Proses transfer berjalan begitu sulit. Saya tidak ingin berada dalam posisi Ed Woodward untuk negosiasi karena hal itu sangat sulit," kata Mourinho.