GFNY Indonesia Jadi Tuan Rumah Championship Asia

By Delia Mustikasari - Rabu, 30 Agustus 2017 | 20:06 WIB
Peserta GFNY Indonesia 2016 sedang melintasi Bunderan Gerung di Lombok, Minggu (2/10/2016). (DELIA MUSTIKASARI/JUARA.NET)

Dari medan tanjakan Pusuk Pass, peserta long distance akan meneruskan perjalanan ke Tanjung, Anyar, dan putar balik ke finis.

Sementara itu, para peserta short distance akan ke Tanjung dan langsung putar balik ke finis di Mangsit.

Start balapan akan dimulai pada pukul 06.00 WITA. Batas maksimal untuk peserta long distance adalah pukul 15.41 WITA, sementara untuk medio distance adalah 11.59 Wita.

Peserta dibagi dalam beberapa kategori yaitu individu untuk putra dan putri.


Peserta GFNY Indonesia 2016 sedang melintasi pantai Melaka di Lombok, Minggu (2/10/2016).(GFNY)

Ada tujuh pembagian untuk kategori ini yaitu 18-39 tahun putra/putri, 40-44 thun putra/putri, 45-49 tahun putra, 45+ tahun putri, 50-54 tahun putra, 55-59 tahun putra. Kategori berikutnya adalah putra + putri.

Pada kategori ini, pasangan pria dan wanita harus finis dengan rentang waktu 30 detik. Kategori ketiga adalah Regu. Semua peserta bisa membentuk sebuah kelompok agar bisa masuk kategori Regu.

GFNY Indonesia tahun ini juga diikuti sekitar 40 peserta dari GFNY Malaysia yang untuk kali pertama digelar pada 23 April 2017. Tahun depan, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah GFNY Bali untuk kali pertama yang rencananya digelar pada 4 Februari 2018.

GFNY (Grand Fondo New York) merupakan event balap sepeda sejauh 160 untuk Gran Fondo dan 80 km untuk Medio Fondo yang digelar di New York, Amerika Serikat, setiap Mei.

Lebih dari 5.000 peserta dari 90 negara ambil bangian pada event tahunan ini. Sebanyak 15 negara juga menjadi tuan rumah GFNY di antaranya Brasil, Cile, Uruguay, dan Jerman. Event maraton sepeda ini mengusung slogan BE A PRO FOR A DAY.