Mengapa Olahraga Indonesia Tertinggal dari Thailand?

By Nugyasa Laksamana - Selasa, 5 September 2017 | 20:51 WIB
Timnas bola voli putra, putri Indonesia, pelatih, ofisial, dan Ketua Umum PP PBVSI berpose dengan medali perak yang didapat pada SEA Games 2017 di Hall 1 MITEC, Kuala Lumpur, Minggu (27/8/2017). (ERLY BAHTIAR/JUARA.NET/BOLASPORT.COM)

Olahraga Thailand dinilai berkembang semakin pesat jika dibandingkan dengan Indonesia. Mengapa bisa demikian?

Menurut Ketua Seksi Wartawan Olahraga (SIWO) Raja Parlindungan Pane, ada beberapa poin yang membuat prestasi Thailand kini lebih baik dari Indonesia.

"Political will alias kemauan dari pemerintah Thailand luar biasa. Komitmennya juga baik," tutur Raja saat mulai menyampaikan poin-poin prestasi Thailand pada diskusi yang digelar di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Selasa (5/9/2017).

"Selain itu, sarana dan prasarana olahraga mereka juga bagus. Kualitas kompetisi dalam negerinya juga baik," kata Raja lagi.

Baca juga:

Lebih lanjut, Raja menjelaskan Thailand juga memiliki sistem pembinaan yang berjenjang serta memprioritaskan cabang olahraga Olimpiade.

Ditambah lagi, jaminan kesejahteraan dan dukungan maksimal dari dunia usaha secara psikologis berhasil mendorong performa para atlet menjadi lebih baik.

Poin-poin ini terkonversi dalam prestasi Thailand pada SEA Games Kuala Lumpur 2017. Dibanding Indonesia, pencapaian kontingen Negeri Gajah Putih memang lebih baik.

Thailand sanggup memperoleh 72 medali emas, 86 medali perak, dan 88 medali perunggu.

Secara keseluruhan, skuat Negeri Gajah Putih menduduki peringkat kedua pada klasemen SEA Games 2017 dengan total 246 medali.