Taufik Hidayat Bicara soal Wacana Pembubaran Satlak Prima

By Delia Mustikasari - Senin, 9 Oktober 2017 | 11:51 WIB
Pebulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat, berusaha mengembalikan kok dari rekan senegaranya, Simon Santoso, pada babak perempat final Jepang Terbuka di Tokyo, 21 September 2012. (KAZUHIRO NOGI/AFP PHOTO)

Yang menyedihkan lagi, induk organisasi yang getol dan menyambut gembira pembubaran Satlak Prima ini adalah induk organisasi yang sebenarnya belum menunjukkan prestasi besar. Induk organisasi tersebut hanya ikut memanas-manasi suasana dan bak memancing di air keruh!

Sebaiknya, para pemangku kepentingan duduk bersama. Kita duduk bareng untuk mencari terobosan terbaik dan sekaligus mencari solusi agar penampilan atlet-atlet Indonesia bisa tampil optimal dalam Asian Games 2018.

Alangkah idealnya, dengan waktu yang demikian mepet, sebaiknya kalau ada masalah soal lambannya birokrasi dalam penyaluran pendanaan pelatnas, perlu ada skala prioritas. Cabang-cabang olahraga yang memiliki kans besar untuk merebut medali dalam Asian Games 2018, diberi privilege. Sehingga proses pelatnas bisa terus berjalan tanpa terganggu oleh soal keterlambatan dana yang dipicu oleh berbelitnya birokrasi dan proses pencairan dana bagi pelatnas.

Yang tidak kalah penting. Jangan bawa persoalan pembinaan olahraga ke dalam ranah politik!

Taufik Hidayat, Mantan Pebulutangkis Nasional