Klub basket Indonesia, CLS Knights Surabaya, resmi berlaga pada kompetisi Asean Basketball League (ABL) 2017-2018.
Meski bertajuk Asean, secara keseluruhan, peserta ABL musim depan tidak hanya diikuti oleh tim-tim basket dari Asia Tenggara.
Sebaliknya, para tim peserta ABL 2017-2018 juga berasal dari Hongkong, China, dan Taiwan.
Selain CLS Knights, ada Hong Kong Eastern Sports Club, Singapore Slingers, Alab Pilipinas, Nanhai Long Lions, Saigon Heat, Westports Malaysia Dragons, Mono Vampire Basketball Club, dan Formosa Dreamers.
Total, ada 9 tim yang berpartisipasi pada ABL musim depan.
Baca juga:
"Kami sangat antusias menyambut musim ini, karena ABL ibarat seperti semi NBA yang sangat profesional bahkan dari sisi teknis dan non-teknis," kata Christopher Tanuwidjaja selaku Managing Partner CLS Knights.
Berbagai persiapan sudah dilakukan CLS Knights, di antaranya menunjuk Koko Heru Setyo Nugroho sebagai arsitek tim yang baru. Sebelumnya, Koko merupakan asisten pelatih lama CLS Knights, Wahyu Widayat Jati.
Di tangan pelatih baru, CLS Knights diharapkan bisa meningkatkan program latihan yang semakin intens yakni enam hari dalam sepekan.
Antusiasme terkait partisipasi CLS Knights pada ajang ABL 2017-2018 juga dilontarkan oleh shooter Sandy Febiansyakh.