Rafael Nadal 10 Kali Minta Maaf Setelah Mundur dari Paris Masters 2017

By Nugyasa Laksamana - Minggu, 5 November 2017 | 21:38 WIB
Petenis tunggal putra nomor satu dunia dari Spanyol, Rafael Nadal, melakukan selebrasi setelah memenangi laga atas Grigor Dimitrov (Bulgaria) pada babak semifinal turnamen China Terbuka di Beijing, Sabtu (7/10/2017). (GREG BAKER/AFP PHOTO)

Cedera lutut yang dialami Rafael Nadal (Spanyol) pada turnamen tenis Paris Masters 2017 ternyata menyisakan cerita unik nan lucu.

Cedera tersebut memaksa Nadal untuk mundur dari Paris Masters 2017 pada Jumat (3/11/2017).

Padahal, hari itu dia dijadwalkan melawan Filip Krajinovic (Serbia) pada babak perempat final.

Keputusan mundur tersebut rupanya membuat Nadal merasa sangat bersalah kepada Direktur Turnamen Paris Masters, Guy Forget.

"Saat pagi hari, Nadal berkata bahwa dia tak bisa ke lapangan dan tak dapat bergerak sama sekali," kata Forget seperti dikutip Bolasport.com dari Tennis World USA.

"Dia pun meminta maaf kepada saya hingga 10 kali, seperti layaknya anak kecil yang telah melakukan kesalahan," ujar Forget.

Cedera lutut kanan yang dialami Nadal sebenarnya sudah dirasakan sang petenis pada sehari sebelumnya yakni saat laga melawan Pablo Cuevas (Uruguay).

Nadal sempat menyatakan bahwa dia berharap cederanya pulih sebelum turnamen ATP Tour Finals di London, Inggris, 12-19 November 2017.

Akan tetapi, Forget merasa bahwa sang petenis tampaknya mulai skeptis dengan peluangnya untuk tampil pada turnamen tersebut.