Marcus/Kevin Jadi Harapan Tersisa Indonesia pada China Terbuka 2017

By Diya Farida Purnawangsuni - Sabtu, 18 November 2017 | 23:01 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon (belakang)/Kevin Sanjaya Sukamuljo mengembalikan kok ke arah Li Junhui/Liu Yuchen (China) pada babak semifinal turnamen China Terbuka 2017 di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, Sabtu (18/11/2017). (BADMINTON INDONESIA)

Pasangan ganda putra nomor satu dunia Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo menjadi harapan tersisa Indonesia pada turnamen China Terbuka 2017.

Marcus/Kevin yang menempati posisi unggulan teratas berhasil menembus babak final seusai menundukkan wakil tuan rumah, Li Junhui/Liu Yuchen, Sabtu (18/11/2017).

Sementara itu, rekan senegara Marcus/Kevin yang diharapkan dapat merealisasikan all Indonesian final, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro, tersingkir.

Nasib serupa juga dialami para wakil Jepang dan Korea Selatan. Sama-sama menempatkan dua wakil pada babak semifinal China Terbuka 2017, Jepang dan Korea juga cuma bisa meloloskan satu wakil ke final.

Baca juga:

Jepang akan menggantungkan harapan kepada Akane Yamaguchi (tunggal putri), sedangkan Korea menjaga asa melalui pasangan ganda putri Kim Hye-rin/Lee So-hee.

Sementara itu, skuat tuan rumah berhasil mendominasi slot final yang tersedia. Dari 10 slot, China mengisi empat.

Hanya nomor ganda putra yang gagal mengirimkan wakil ke babak final. Selebihnya, China memiliki masing-masing satu wakil pada nomor pertandingan tunggal putra, tunggal putri, ganda putri, dan ganda campuran.

Negara lain yang mampu tampil superior pada turnamen level superseries ini ialah Denmark.

Dilansir dari Tournament Software, Denmark punya tiga wakil yang tersebar pada nomor tunggal putra, ganda putra, dan ganda campuran.