Wawancara Mantan Peloncat Indah Peraih Medali Emas Olimpiade Sydney 2000, Li Na

By Kamis, 14 Desember 2017 | 14:59 WIB
Li Na, mantan peloncat indah asal Cina. (MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM)

Kejuaraan Akuatik Indonesia Terbuka digelar di Stadion Akuatik Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 5-15 Desember. Test event menuju Asian Games 2018 ini menggelar loncat indah, renang indah, renang, dan polo air.

Penulis: Aprelia Wulansari

Pada 5-9 Desember, kompetisi loncat indah telah rampung.

Para atlet Indonesia, Thailand, Malaysia, Vietnam, dan India telah menjajal arena yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Sabtu (2/12/2017) tersebut.

Para peserta pun terpukau dengan arena baru itu. Technical delegate loncat indah yang merupakan perwakilan AASF (Federasi Renang Asia) dan mantan peloncat indah asal China, Li Na, juga hadir di ajang ini.

Bagaimana evaluasi test event ini? Apa pendapatnya soal arena? Berikut penuturan peraih emas Olimpiade Sydney 2000 di nomor menara 10 meter sinkronisasi putri ini kepada wartawan Tabloid BOLA, Aprelia Wulansari.


Li Na, mantan peloncat indah asal Cina.(MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.COM)

Bagaimana Anda menilai arena ini?

Sangat bagus. Ini kali ketiga saya ke stadion akuatik ini. Pertama saya ke sini pada Maret dan belum ada apa-apa di sini. Saat itu, yang ada hanya lubang dan sekarang jauh lebih baik.

Saya bahkan sempat mengirimkan foto arena ini ke beberapa teman saya dan mereka tak percaya bahwa ini di Indonesia. Stadion ini indah sekali.