Maverick Vinales Enggan Ikuti Gaya Marc Marquez karena 2 Insiden Ini

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 5 Januari 2018 | 22:57 WIB
Para pebalap MotoGP (kiri-kanan), Marc Marquez (Repsol Honda Team), Valentino Rossi (Movistar Yamaha MotoGP), Maverick Vinales (Movistar Yamaha MotoGP) menghadiri konferensi pers jelang GP Americas di Circuit of The Americas (COTA), Austin, Kamis (20/4/2017). (MOTOGP.COM)

Pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales, mengatakan bahwa dia tidak gegabah dalam mengambil keputusan untuk tampil agresif seperti halnya Marc Marquez (Repsol Honda).

Marc Marquez dikenal memiliki pendekatan yang unik dan nekat dalam melihat potensi motornya di setiap balapan.

Agar bisa memahami secara penuh, Marquez rela tampil terlalu maksimal di setiap sesi latihan hingga tercatat 25 kali terjatuh pada sesi non-balapan itu.

Akan tetapi, Vinales memilih untuk tampil sedikit lebih aman dengan mengeluarkan semua potensi yang dimilikinya hanya ketika kondisi memungkinkan.

Dua insiden yang dialaminya pada musim lalu sepertinya telah memberikan pelajaran berharga bagi pebalap tim Movistar Yamaha itu.

(Baca Juga: Kemenpora Fokus pada Wisma Atlet Difabel)

"Kalau saya dapat memutar waktu kembali, saya akan tampil di Austin (GP Amerika) dan Assen (GP Belanda) dengan berbeda," kata Vinales dikutip JUARA.net dari Motorsport.

"Saat itu, saya membuat dua kesalahan karena ingin memacu motor hingga melampaui batasnya," ujarnya.

Vinales punya alasan tersendiri untuk kecewa karena gagal finis di dua seri tersebut.

Pasalnya, pada dua seri itu rekan setimnya, Valentino Rossi justru bisa tampil bagus yang berarti motornya punya potensi untuk meraih hasil yang sama bagusnya.