Ironisnya, justru hal itulah yang mampu mengerek popularitas keluarga Ball pada ajang bola basket di Negeri Paman Sam tersebut.
"Di luar sana LaVar sedang tertawa. Orang-orang percaya dengan ucapannya tanpa alasan yang jelas," tutur Kerr.
"Ucapan LaVar terbukti menjual. Dan itu sudah terjadi di politik, hiburan, dan sekarang dunia olahraga," kata Steve Kerr lagi.