Ketika Aksi Pebola Voli Putra Jepang Jadi Hiburan bagi Penonton pada Test Event Asian Games 2018

By Delia Mustikasari - Jumat, 16 Februari 2018 | 20:14 WIB
Dua pebola voli putra Jepang, Tomohiro Horie (kiri) dan Shunsuke Nakamura, berpose setelah bertanding di perebutan tempat ketiga melawan Hong Kong pada test event Asian Games 2018 di Tennis Indoor, Senayan Jakarta, Kamis (15/2/2018). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

Pemain yang berposisi sebagai setter ini bahkan berencana pergi ke Bali di sela-sela aktivitasnya berlatih dan menempuh pendidikan di Universitas Waseda, Tokyo.

Nakamura dan Horie berasal dari universitas yang sama. Keduanya mengambil jurusan ilmu olahraga.

Pada uji coba Asian Games Jepang meraih medali perunggu. Hasil tersebut diakui Horie tidak sesuai dengan harapan.

"Kami kecewa dengan hasil yang didapat pada uji coba Asian Games karena kami menargetkan medali emas," ucap Horie yang berposisi sebagai libero ini.

"Permainan kami kurang konsisten, sedangkan tim Indonesia permainannya sudah matang," aku Horie


Dua pebola voli putra Jepang, Tomohiro Horie (kiri) dan Shunsuke Nakamura, berpose dengan sang pelatih Gordon Mayforth (tengah) setelah bertanding di perebutan tempat ketiga melawan Hong Kong pada test event Asian Games 2018 di Tennis Indoor, Senayan Jakarta, Kamis (15/2/2018).(DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)
 

Medali emas pada test event Asian Games 2018 menjadi milik tim Indonesia 2. Kepastian tersebut didapat setelah mengalahkan tim Indonesia 1 dengan skor 3-2 (21-25, 18-25, 25-21, 25-18, 15-11) pada partai final.

"Ke depan, kami akan berusaha lebih baik lagi dengan banyak berlatih," ucap Nakamura menambahkan.

Horie dan Nakamura selanjutnya akan mempersiapkan diri pada kejuaraan dunia 2018 bertajuk FIVB Volleyball Mens World Championship yang digelar 9-30 September mendatang di Italia dan Bulgaria.