Maverick Vinales Kecewa dengan Hasil Tes Pramusim di Thailand

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 19 Februari 2018 | 10:32 WIB
Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, menyeka keringat di wajahnya saat beristirahat pada hari pertama tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, 28 Januari 2018. (MOHD RASFAN/AFP PHOTO)

Rasa kecewa tak dapat ditutupi pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales, seusai menjalani tes pramusim MotoGP 2018 di Sirkuit Buriram, Thailand, 16-18 Februari lalu.

Menurut Vinales, tes pramusim di Negeri Gajah Putih itu merupakan yang terburuk baginya selama menunggangi motor Yamaha.

"Bagi saya, tes ini adalah yang terburuk sepanjang partisipasi (bersama Yamaha). Bahkan jauh lebih buruk dari apa yang saya anggap paling buruk saat di Malaysia," tutur Vinales yang dikutip dari Motorsport.

(Baca Juga: 5 Moment Rally Panjang Turnamen Bulu Tangkis Bulan Januari 2018, dari Pura-pura Nangkis hingga Jatuh Terguling)

Pada hari terakhir tes pramusim di Thailand, Minggu (18/2/2018), Vinales kembali menggunakan sasis tahun 2016. Dia juga menjajal setelan motor yang belakangan diklaim tidak akan pernah dipakainya lagi.

Alhasil, seperti saat melakoni tes pramusim di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, akhir Januari lalu, performa Vinales pada hari terakhir mengalami penurunan.

Padahal, dua hari sebelumnya, pebalap Spanyol itu sempat merasa ada perbaikan dengan kinerja motornya. Vinales juga sempat mengira telah menemukan solusi bagi motor YZR-M1 miliknya.

Namun, hal itu berbalik arah pada hari terakhir. Vinales mengalami kesulitan di segala area kuda besinya.

"Mungkin kemarin karena memakai ban baru dan saya sangat senang dengan putaran yang luar biasa," ucap dia. 

"Namun, ketika saya naik ke motor, masalah yang sama benar-benar masih ada," kata Vinales lagi.