Periode dua bulan ke depan diyakini pebalap Formula 1 (F1) asal Spanyol, Fernando Alonso, sebagai masa krusial bagi tim McLaren.
Fernando Alonso dan McLaren berhasil meraih hasil cukup oke pada seri balap pembuka F1 2018, GP Australia, yang berlangsung di Sirkuit Albert Park (Melbourne Grand Prix), Melbourne, 25 Maret lalu.
Di sana, Alonso finis di urutan kelima dan terpaut 27,886 detik dari sang pemenang lomba, Sebastian Vettel (Ferrari).
Di atas kertas, hasil finis di posisi lima besar terbilang bagus. Namun, jika menilik selisih waktu yang mendekati 30 detik, hal itu dianggap Fernando Alonso belum ideal.
Baca juga: Aksi Chris Paul Selamatkan Houston Rockets dari Kekalahan
"Saya pikir masih ada jarak yang perlu dipangkas dengan para pimpinan (pebalap yang berada di baris terdepan), tetapi saya pikir hal itu sekarang tergantung kepada kami," tutur Alonso yang dilansir JUARA.net dan BolaSport.com dari Motorsport, Jumat (6/4/2018).
"Tergantung kepada tim juga, bagaimana mereka akan menampilkan performa untuk beberapa pekan depan, empat, lima, enam seri balap," kata Alonso.
"Jika tim bisa menunjukkan performa itu ke lintasan balap dan memangkas jarak waktu dan berada dalam jarak yang masuk akal untuk memperebutkan posisi pole dan podium, maka itu tergantung kepada para pebalap untuk memberi hasil pada akhir pekan," ucap Alonso lagi.
Pada GP Australia 2018, Fernando Alonso memulai balapan di urutan ke-10 setelah mencatat waktu putaran 1 menit 23,853 detik saat sesi kualifikasi.
Namun, performa brilian yang ditampilkan Alonso berhasil mendongkrak posisi finisnya hingga ke urutan kelima.