Ketua Panitia Pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir meyakini tiket untuk acara seremoni pembukaan yang akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, pada 18 Agustus akan habis terjual.
Pada Senin (12/6/2018) sore, Inasgoc beserta perusahaan distributor tiket nasional, KiosTix, telah memastikan bahwa tiket Asian Games 2018 akan dijual kepada masyarakat saat akhir Juni mendatang.
Baca juga: Inasgoc Pastikan Tiket Asian Games 2018 Bisa Dipesan Akhir Juni
Tiket yang akan dijual meliputi seluruh acara Asian Games 2018, meliputi pertandingan dan seremoni pembukaan di SUGBK.
Terkait seremoni pembukaan, Erick yakin tiket acara tersebut akan terjual habis karena bakal menyajikan pertunjukan menarik yang melibatkan pelaku seni dari berbagai bidang, seperti penari dan musisi.
"Saya yakin untuk opening sendiri pasti sold out. Banyak sekali animo terhadap opening ini sendiri, dan opening pasti lebih mahal tiketnya," ujar Erick seusai konferensi pers.
"Tergantung nanti kapasitasnya berapa. Makanya saya yakin sold out," tutur pria yang juga menjabat sebagai Presiden Inter Milan tersebut.
Seremoni pembukaan Asian Games 2018 memang melibatkan sejumlah sosok ternama Tanah Air yang bergelut di bidang industri kreatif.
Salah satunya yakni Presiden Direktur PT Net Mediatama Televisi (NET.) Wishnutama yang dipercaya sebagai Creative Director.
Wishnutama di antaranya akan dibantu oleh Addie MS (sebagai Music Director), Denny Malik (koreografer), Eko Supriyanto (koreografer), dan Dynand Fariz (perancang busana).
Baca juga: Tiket Asian Games 2018 untuk Pengunjung Asing Akan Dijual Lebih Mahal
Saat konferensi pers akhir Mei lalu, Wishnutama menyatakan bakal menyiapkan panggung terbesar yang pernah ada di dunia dan menyaingi seremoni pembukaan Olimpiade.
Seremoni pembukaan Asian Games bakal melibatkan hingga 10.000 orang. Oleh karena banyaknya partisipan yang terlibat, Wishnutama mengatakan bahwa mereka terpaksa melakukan sesi latihan di 18 tempat berbeda.
Dari segi kreatif, Wishnutama memastikan akan mengangkat budaya kearifan serta kesenian Indonesia yang dikemas dengan selera masa kini.