Asa pebalap Ducati, Jorge Lorenzo, untuk merasakan deru motor pada balapan MotoGP Jepang 2018 di Twin Ring Motegi akhir pekan ini dipastikan kandas setelah sesi latihan bebas kesatu (free practice/FP1), Jumat (19/10/2018).
Jorge Lorenzo sempat melakoni FP1 MotoGP Jepang 2018, tetapi dia gagal menyelesaikan sesi tersebut dan terpaksa mengakhirinya lebih cepat.
A quick return for @lorenzo99
— MotoGP (@MotoGP) 19 Oktober 2018
Is that the end of his #JapaneseGP already? pic.twitter.com/0Hlamqjn8Q
Tak lama berselang, pebalap berkebangsaan Spanyol tersebut kemudian memutuskan mundur dari seri MotoGP Jepang 2018 yang berlangsung pada 19-21 Oktober ini.
Direktur Tim Ducati, Paolo Ciabatti, mengatakan bahwa kondisi Lorenzo tidak memungkinkan untuk melakoni balapan pada akhir pekan ini.
Seperti pada MotoGP Thailand 2018, Jorge Lorenzo terpaksa menikmati balapan sebagai penonton.
"Sepertinya ini adalah akhir dari pekan ini. Dia merasa lebih baik setelah istirahat dua pekan, tetapi akhir-akhir ini, saat dia mulai giat latihan malah sakitnya bertambah parah," kata Ciabatti yang dikutip BolaSport.com dari situs resmi MotoGP.
Menurut Ciabatti, kondisi cedera Lorenzo belum sepenuhnya pulih sehingga tidak bijak jika dia memaksa Lorenzo untuk tetap balapan di Jepang.
"Kami telah melakukan tes lagi dan melihat kondisi tulang Lorenzo belum membaik. Motegi bukan lintasan terbaik bagi Lorenzo ketika cedera. Kita lihat saja apa keputusannya tetapi terkait cedera ini sepertinya tidak bijak kalau memaksa balapan," kata Ciabatti menjelaskan.