Setelah 12 musim terakhir selalu menggunakan mesin buatan Renault di ajang F1, Tim Aston Martin Red Bull Racing bakal menggunakan power unitHonda mulai musim kompetisi 2019.
Meski baru akan memulai kerja sama pada musim 2019, Tim Red Bull Racing sudah merasa cukup puas dengan performa power unit produksi Honda.
Pasalnya, tim yang dikepalai oleh Christian Horner ini sudah bisa melihat performa mesin buatan Jepang itu melalui data yang disediakan oleh Scuderia Torro Roso.
Toro Rosso yang merupakan "saudara kecil" dari Red Bull Racing sendiri sudah menjalin kerja sama dengan Honda sejak ajang F12018 digelar.
Bersama Honda, Christian Horner yakin jika Tim Red Bull Racingbakal memiliki power unit yang lebih bertenaga ketimbang sebelumnya.
Dengan demikian, Max Verstappen dan Pierre Gasly dapat bersaing dengan pebalap Mercedes dan Ferrari yang selama ini seperti sulit untuk mereka saingi.
Baca Juga:
"Kami melihat terjadinya banyak progres yang telah dilakukan," kata Christian Horner dikutip Juara.net dari Sky Sports.
"Bulan demi bulan, mereka terus memotong jarak waktu dengan Mercedes dan Ferrari. Itulah yang benar-benar kami dorng dari proges yang dilakukan Honda," ujar pria Inggris ini melanjutkan.
Di sisi lain, Christian Horner mengaku bakal menerapkan pendekatan yang berbeda dibandingkan saat Honda masih menyuplai mesin ke McLaren pada 2014-2016.
Alih-alih ikut mengurusi mikromanajemen Honda seperti McLaren, Red Bull Racing hanya meminta produsen asal Jepang itu untuk fokus menyediakan mesin sebaik mungkin.
Tim Aston Martin Red Bull Racing bakal tampil perdana dengan menggunakan power unit Honda saa tes pra musim berlangsung di Barcelona, 18 Februari 2019.
Ajang F1 2019 sendiri baru akan menggelar seri perdana di Melbourne, Australia, pada 15-17 Maret 2019.