LEICESTER, JUARA.net – Manajer Leicester City, Claudio Ranieri, tak sabar untuk kembali menghadapi Manajer Manchester United, Louis van Gaal. Kedua manajer ini seringkali beradu strategi ketika masih berkarier di Liga Spanyol. Kedua tim akan bertemu pada Sabtu (28/11/2015).
Claudio Ranieri memiliki catatan bagus saat menghadapi tim besutan Louis van Gaal. Saat masih menukangi Valencia, hanya dalam jangka waktu 10 hari, Ranieri tiga kali mengalahkan Barcelona asuhan van Gaal pada tahun 1999.
Ranieri bertekad untuk melanjutkan rekor positifnya saat Manchester United bertandang ke King Power Stadium.
“Saya mengingatnya dengan baik. Pada 18 Februari, kami menang 3-2 di Barcelona pada leg pertama perempat final Copa del Rey,” ujar Ranieri kepada La Gazzetta dello Sport. “Pada 24 Februari, kami menang 4-3 di Stadion Mestalla pada leg ke-dua.”
“Pada tanggal 27 Februari, kami kalahkan mereka 4-2 di Camp Nou pada lanjutan Liga Spanyol. Pada akhir musim kami memenangkan Copa del Rey dengan mengalahkan Atletico Madrid 3-0 di final. Kami memilki skuat yang bagus,” tutur Ranieri.
Leicester musim ini tampil luar biasa, mereka hanya satu kali kalah dalam 13 pertandingan. Faktor tersebut membuat mereka tampil sebagai pemuncak klasemen Premier League dengan raihan 28 poin.
Sementara itu, Manchester United yang berada di posisi ke-dua hanya terpaut selisih satu poin dari Leicester.
“Ini adalah suatu tantangan besar. Manchester United adalah klub raksasa sepak bola dunia, dan van Gaal adalah salah satu manajer terbaik,” ucap Ranieri lebih lanjut.
Baca Juga: Pemuncak Klasemen Sementara Premier League Ogah Belanja Pemain pada Januari
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | La Gazzetta dello Sport, Four Four Two |
Komentar