Gol gelandang Chelsea, Cesc Fabregas, sudah tak lagi bikin mujur. Ia kehilangan predikat sebagai azimat keberuntungan menyusul hasil minor dalam lanjutan Liga Inggris 2016-2017 kontra Crystal Palace, Sabtu (1/4/2017).
Bermain di kandang sendiri, Stamford Bridge, Chelsea justru tunduk dari Palace dengan skor 1-2. Padahal mereka sempat unggul lebih dulu.
Chelsea membuka keunggulan lewat Fabregas saat laga baru berjalan lima menit. Namun, skor berbalik setelah terciptanya dua gol balasan dari Wilfried Zaha (9') dan Christian Benteke (11').
"Kami mencetak gol seusai lima menit dan kemudian kebobolan. Artinya, harus ada evaluasi," kata manajer The Blues, Antonio Conte.
43 - Today was the first time Cesc Fabregas had been on the losing side in the 43 PL games in which he's scored (W34 D8 L1). Glum. pic.twitter.com/SKDDEmcl3W
— OptaJoe (@OptaJoe) April 1, 2017
Baca juga:
- Khusus April Mop; 5 Kebohongan Terbesar dalam Sepak Bola
- Momen JUARA; Si Genius Unjuk Kepintaran di Final Liga Champions 1994
- Mencicipi Wangi Zlatan Ibrahimovic
Tren positif Fabregas pun terhenti. Ini adalah kali pertama gelandang berusia 29 tahun itu bikin gol di laga Premier League dan berujung kekalahan.
Sebelum berlangsungnya laga Chelsea versus Palace, tim yang dibela Fabregas tak pernah kalah setiap sang gelandang mencatatkan nama di papan skor.
Tanpa menghitung partai versus Palace, Fabregas sudah mencetak gol pada 42 pertandingan kasta tertinggi sepak bola Inggris. Hasilnya adalah 34 kemenangan dan delapan seri.
Gol debut Fabregas di Negeri Ratu Elizabeth II terjadi pada 25 Agustus 2004 dalam balutan seragam Arsenal. Lesakkan eks pemain FC Barcelona itu membantu kemenangan 3-0 The Gunners atas Blackburn Rovers.
Adapun tim Inggris yang menjadi target favorit Fabregas adalah Sunderland. Sebanyak lima gol telah ia lesakkan ke gawang klub beralias The Black Cats tersebut.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Opta |
Komentar