JUARA.NET - Legenda ternama bulu tangkis Malaysia, Jalani Sidek, menuntut pertanggungjawaban Rexy Mainaky dan Herry IP karena sangat kaget melihat para pemain negerinya rontok berjamaah lebih cepat di All England Open 2025.
Dari enam pasangan yang berlaga di babak pertama ganda putra selama dua hari di All England Open 2025, hanya duet profesional Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rumsani yang tersisa sebagai satu-satunya wakil Malaysia.
Itu pun langsung terhenti di babak kedua setelah Sze Fei-Izuddin dikalahkan pasangan Korea Selatan Kim Won-ho dan Seo Seung-jae.
Harapan besar yang tertuju pada debutan Man Wei Chong-Tee Kai Wun untuk bergabung dengan para pemain profesional hanya tinggal harapan.
Keduanya disingkirkan 15-21 8-21 oleh pasangan nomor 6 dunia He Jiting-Ren Xiangyu dari China.
Sebelumnya, dua kali runner-up All England Aaron Chia-Soh Wooi Yik, Ong Yew Sin-Teo Ee Yi, Nur Azriyn Ayub-Tan Wee Kiong, dan Wan Arif Wan Junaidi-Yap Roy King tumbang seperti pin sembilan (jatuh dalam jumlah banyak atau bernasib buruk dengan cepat).
Baca Juga: Herry IP Jadi Kambing Hitam akibat Malapetaka Malaysia di All England Open 2025
Sebagai mantan juara All England, Jalani Sidek tak menyangka ganda putra Malaysia mengalami nasib seburuk itu.
Apalagi, lanjut legenda yang mendapatkan gelar Datuk Seri karena kontribusi besarnya kepada bangsa dan negara melalui bulu tangkis itu, Malaysia mengirimkam wakil ganda putra terbanyak, tetapi langsung berkurang drastis.
Sebelum berangkat ke Birmingham, Inggris, beberapa pasangan Malaysia dianggap sebagai pesaing kuat untuk mengakhiri penantian 18 tahun negara itu guna meraih gelar ganda putra.
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar